Klo kalian baca postingan tadi pagi pasti tau kalau orang tua mendiang Dean Vinales ingin agar semua pembalap yang dekat dengan anaknya untuk tetap membalap sebagai penghormatan kepada anaknya. Itulah kenapa Papa Nina akhirnya tetap terbang ke Amerika untuk #AmericasGP. Tapi seperti yang gw bilang, meninggalnya Dean adalah pukulan berat bagi klan Vinales. Dan pada akhirnya begitu turun di bandara Houston, neng Vina menghubungi Rivola mengatakan tidak bisa membalap dan langsung kembali ke Spanyol dengan penerbangan pertama yang tersedia.
"Saya sudah sedikit menduganya. Kami telah membicarakannya dalam beberapa hari terakhir, dia ragu-ragu, dia mencoba tetapi pada akhirnya dia tidak berhasil. Setelah apa yang terjadi, kami memberinya pilihan bebas. 'Saya tidak akan pernah memaksamu, putuskan dengan hati' saya mengatakan padanya, dan saya percaya bahwa kami di Aprilia adalah keluarga, ami turut merasakan juga apa yang dirasakannya" kata Rivola yang yakin kalau pun neng Vina berkeras untuk membalap, dia masih akan mempertanyakan itu pada papa Nina.
"Seandainya dia memutuskan untuk balapan, saya masih ingin menatap matanya sebelum pergi ke track. Sekarang dia hanya membutuhkan sedikit kedamaian untuk bersama keluarganya dan Nina kecil akan dapat membantunya. Dari sini ke Misano dia akan punya waktu untuk melakukan reset, memulai kembali dan kembali lebih kuat dari sebelumnya” tutup Rivola.
Mulai seri Misano kalau neng Vina masih belum bisa membalap, Savadori yang akan menggantikan meskipun itu juga kalau di fit to race karena kabarnya cidera kaki.
#Mbak_Yu #MaverickVinales #AmericasGP #MotoGP
Live post at mbakyuajalah.blogspot.com
Apa Vinales juga sedih melihat ada logo garpu tala 😁
BalasHapus