Bukan rahasia bahwa team SRT Petronas tahun ini sangat pelit bin pedit sampai bebeb Vale harus boyong sponsor demi membantu keuangan team. Banyak pertanyaan kenapa Petronas tetiba minta cerai dari SRT tepat setelah bebeb Vale pengumuman pensi. Ternyata perkara ribut duit sama seorang wanita di Petronas ternyata jadi perkaranya. Dato R bongkar kartu pasca pengumuman team #RNFWithU.
Ternyata di bulan Juni Dato R meminta kenaikan alokasi dana untuk teamnya. Hal ini karena tahun ini dana sangat sulit karena tingginya biaya operasional meskipun ada bantuan subsidi dari DPRD Tingkat Pusat.
“Mereka ingin memberi kami lebih sedikit uang. Saya menjawab: 'Kami tidak bisa beroperasi (maksimal) dengan sedikit uang'. Saya meminta sedikit kenaikan anggaran pada bulan Juni. Kalau melihat ke belakang sekarang, saya seharusnya menerima tawaran ini (negosiasi kontrak sponsor) mulai bulan Juni” kata Dato R mengawali. Bukannya disetuku eeeh malah dananya mau dikurangi. Padahal dana untuk semua team mereka di MotoGP itu hanya 5% dari alokasi dana Petronas di F1.
"Saya memperkirakan dua kemungkinan: Mereka berkata 'Tidak ada tawaran lain. Ini adalah apa yang kita bayar untuk '. Atau mereka akan melanjutkan negosiasi. Sebaliknya, mereka memilih untuk mundur. Mereka tidak memberi kami kesempatan untuk berdiskusi lagi. Benar sekali. Kami mengatakan hal yang persis sama ketika membandingkan dengan F1. Kami memulai dengan sangat baik dengan team MotoGP kami. Ketika Petronas bergabung dengan Mercedes pada 2010, butuh beberapa tahun baru bisa melihat kesuksesa. Sebaliknya team yang dibentuk dengan Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo langsung membawa hasil yang bagus. Kami menerima kurang dari 5% dari apa yang mereka bayarkan di Formula 1" tambah Dato R yang mengakui sulitnya negosiasi terbaru dengan Petronas lebih karena ada sosok wanita yang bisa dibilang musuh bebuyutan Dato R yang mengendalikan komunikasi dengan Petronas. Adalah Datin Anita Azrina Abdul Aziz, kepala komunikasi strategis di Petronas, menjadi sosok itu.
"Dulu orang itu meninggalkan Petronas. Tahun 2018 dua perempuan baru datang ke Petronas sebagai lawan bicara saya. Semuanya benar-benar bahagia, semua tampak berjalan sangat baik. Dua wanita yang datang pada tahun 2018 ternyata meninggalkan Petronas, dan wanita yang sama yang saya ajak berdebat telah kembali... Boom!" tutup Dato R menjelaskan betapa sulitnya meminta dana tambahan untuk kelas MotoGP.
Kelas MotoGP memang butuh banyak dana. Itulah kenapa tahun ini si cool Morbido dapat motor seada-adanya karena itu duitnya dari Petronas. Itu karena mereka juga harus mengatur dana dengan dua team di kelas menengah dan kelas junior. Daat minta tambah dana, laaah langsung mundur tanpa nego. Sepertinya komunikasi strategis ini tau mereka butuh figur marketing macam bebeb Vale tapi g mau nambah duit terutama karena status di MotoGP adalah team satelit. Sedangkan status di F1 adalah team utama dengan figur macam Hamilton nampaknya sangat mudah minta dana meskipun itu jumlahnya sangat luar biasa.
Di WithU pun sebenarnya g banyak dana juga didapat, tapi ada bantuan dari Yamaha sebagai pabrikan yang tahun depan memang misinya adalah membuat motor yang lebih baik untuk sang jurdun snack Taro demi mempertahankan gelar. Mereka sampai kontrak langsung semua rider RNF demi meringankan beban team satelit itu. Bukan tanpa alasan, Yamaha sangat butuh team satelit dan #KaisarUndaUnited demi membuat motor M1 yang ke Desmo-desmoan. Ekekekekek.
Wkwkwk 3 rider yamaha kerja rodi untuk 1 rider yamaha yg baru jurdun agar thn dpn bisa mempertahankan 🤣
BalasHapus