Penghargaan Kategori Baru Untuk Musim 2022, Agostini Fan Award: Penghargaan Overtake Terbaik Pilihan Fans, Demi Menenangkan Bastianini Yang Kejar Duit...??
Nampaknya isu soal manager rider "penghianat" Bastianini, Opa Pernat ribut sama Ciabatti sampai gebrak meja minta duit bonus klasemen ketiga gegara ridernya gagal menang dari Pecco karena g memaksa diri menyalip di lap terakhir #MalaysianGP sampai ke telinga DPRD tingkat pusat. Yang ngintil postingan lama pasti tau betapa DPRD akan berusaha mempertahankan Papa Kembar selaku sebijinya #KtpS di 3 besar klasemen dan gw rada yakin Bestia bakal kena ban apes demi mencegah dia menang di Valencia nanti dengan harapan #JurdunBelagu menang, #JurdunDrakor podium dan Papa Kembar finish di depan Enea. Sisa klo nasib aja apakah ban apes si kinyis Pecco bisa bertahan finish di P14. Klo iya terpaksa semua harus mengakui si kinyis sebagai #JurdunKonspirasiGagal.
Jadi klo begitu ceritanya jelas menyalip Pecco di lap terakhir Sepang akan jadi peluang yanf terlewatkan oleh Bestia untuk mengisi posisi 3 klasemen dan batal dapat bonus. Sehingga muncullah ide baru untuk membuat kategori penghargaan baru yang kemungkinan besar bisa dimenangkan oleh Bestia dan bonusnya gosipnyaaaa lebih gede dari posisi 3 klasemen, yaitu: Agostini Fan Award untuk rider pilihan fans dengan overtake terbaik dihitung sejak balapan Valencia musim sebelumnya hingga dua balapan sebelum akhir musim (bisa Sepang dan sirkuit lain yang posisinya kedua di akhir musim). Musim ini hampir pasti akan dipegang oleh Bestia, karena dia punya fan base plus gabungan #ABR dan #ABB. Faktanya memang cara battle dia terutama klo sama Pecco bawaan pengen bikin crash Pecco, wkwkwkwkwk.
Ini sebuah "negosiasi" jalan tengah untuk mencegah suap-menyuap mengingat akhirnya terbongkar karakter Enea dan managernya murni adalah soal duit tanpa loyalitas sama sekali kepada pabrikannya. Di satu sisi untuk pabrikan bego mungkin mereka g masalah selama performa bagus, tapi untuk pabrikan macam Yamaha rider model ini jelas g akan diterima langsung lepeh klo g mau lepas. Contoh: rider pensi artis Lorenzo. Gw juga semoga ge salah dengar, gosipnya klar kontraknya di team pabrikan kemungkinan besar Ducati bakal lepas ni anak. Api dalam sekam, duri dalam daging, menikam dari belakang, menggigit tangan tuannya. Tardozzi adalah salah satu yang kurang suka, Papi Peri Gigi yang awalnya adalah orang yang memungut dan merekomendasikan anak ini mulai "netral" karena tau ternyata rider pilihannya UUD. Rider ikam niu gagal yang juga adalah rekomendasi dia yang gosipnya seben sudah ttd kontrak ke team pabrikan di awal musim ini pada akhirnya lebih loyal meski #KtpS, sayang kalah di performa. Dan Gigi adalah orang yang paling g suka rider susah diatur. Jadi kita liat dua tahun ke depan, semoga gw salah. Ekekekekek.
Menurut ane sih #JurdunBelagu ga semudah itu bisa menang di Valencia kemungkinan besar Martin juga ingin menang dilihat race Valencia 2021 Martin finish posisi 2 dan Jack posisi 3
BalasHapusPay manager or pay rider 😂
Ini si penghianat kalo mau minta bonus dan gaji berkali-kali lipat bkn di Ducati tapi pabrikan lain 😅 ntar nasibmu sama seperti UndaUnted 🤣
Memang sih g akan semudah itu. Tapi percayalah akan diusahakan dimudahkan.
HapusSelentingan berhembus nyindir Honda-Gresini di lingkungan paddock: "Eh, Honda-Gresini g ada pesanan gitu?" 😂
Maksudnya nyindir kali aja ada pesanan buat menjegal Pecco dan ngelancarin #JurdunBelagu... 🤣
Mbak para pembalap tu sebenernya tau nggak kalau ban untuk tiap rider tu beda² (kasarannya ada yg ban apes, kw, ori) gitu???
BalasHapusIni kualitas ini sudah jadi isu sejak 2020. Banyak rider menyoroti perbedaan kualitas ban. Bedanya tahun ini isu ban mulai mereda karena tahun ini g ada ban baru. Sekarang mereka menggunakan analogi ala jaman #JurdunDrakor kondisi ban terlalu cepat aus dan ban yang lebih tahan lama, lebih karena gaya balap ridernya. Contoh, Bestia dikatakan pintar menghemat ban padahal aslinya dia emang kena KW1 atau ori dan motor dia emang motor lama yang paket pengembangannya sudah mantap, padahal ada saat dia juga kena ban apes meski tampil bagus di sesi akhir pekan. Snack Raro dibilang hebat karena bisa hemat ban, ketika dia kena ban apes akhirnya yang dituding adalah tekanan ban karena Yamaha merasa komplen kualitas ban itu g profesional dan bisa mengarah ke pencemaran nama baik sesama kolega MotoGP.
HapusTapi itu keliatan banget di rider yang bisa tiba2 moncer ban tahan lama di hari Minggu padahal sepanjang akhir pekan kesulitan. Yang bagus di akhir pekan tetapi amburadul di race karena ban aus.