Papi Peri Gigi VS #JurdunMangkage Jorge Martin: Late War Is On..!!!




Yang punya badge Ngintilers di YouTube #Mbak_Yu aka Member Premium pasti tau gw bahas ini di podcast colongan minggu lalu perkara Papi Peri Gigi mempermasalahkan permintaan gaji #JurdunMangkage Jorge Martin sebagai alasan lebih memilih #MalinKundangPerebutHakOrang Marc Marquez. Tetapi hal itu dibantah keras oleh manager Jorge Martin, Albert Valera.


"Saya dengan tulus yakin bahwa Gigi tidak memahami pertanyaan tersebut, atau ada kesalahan dalam transkripsi kata-katanya, karena keputusan Ducati bukanlah masalah uang. Dall'Igna mengetahuinya, Mauro Grassilli mengetahuinya dan semua orang di Borgo Panigale mengetahuinya"kata Valera membantah soal gaji. Dia juga membantah soal ego aka keputusan impulsif Martin yang gosipnya tersiggung dan dengan cepat memutuskan mundur sebagai kandidat adipati lalu mengumumkan bergabung dengan Aprilia. 

"Kami tidak punya masalah ego... Terlalu banyak ego menghalangi Anda untuk melihat sesuatu dengan jelas dan tidur nyenyak, membuat Anda membuang-buang waktu untuk marah dengan komentar seperti ini. Tapi jika ada pembalap yang tidak membiarkan hal seperti ini mempengaruhi dirinya, itu adalah Jorge, dan itu membuat saya sangat tenang. Kami tidak terpengaruh jenis komentar seperti ini" tambahnya yang memperjelas situasi bahwa Ducati memang sudah menolakmya di Mugello, bukan perkara disuruh menunggu dan ego impulsif muncul pasca balapan Mugello. 

"Saat Ducati menolak kami, perasaan Jorge bukanlah kemarahan, tapi ketenangan, dan itulah yang memungkinkan dia menghadapi sisa musim seperti yang dia lakukan. Mengetahui di mana dia akan balapan di tahun-tahun berikutnya, bahwa dia akan bahagia, bahwa masa depannya terjamin dan bahwa dia telah menutup, baik atau buruk, babaknya bersama Ducati, adalah rahasia sebenarnya dari gelar yang dia menangkan pada tahun 2024" katanya yang mendukung Martin menggunakan nomor #1 meski mitos berkata yang pakai nomor itu bakal sulit jurdun lagi, mitos yang sudah dipatahkan raja Ducati #IkanNiuDiluarRencana Pecco Bagnaia. 

"Tentu tujuannya adalah untuk menang dan kami akan memperjuangkannya, tapi jika ini tidak terjadi di balapan pertama, kami akan bersabar dan terus berkembang" tutupnya.

Hmmmm... Perkara ini sudah gw bahas di podcast colongan minggu lalu yak, yang Member Premium cek aja di live video. Soal Valera membantah mah, hak dia, toh soal Acosta blunder tanda tangan dengan KTM juga dia ngeles.


Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar