Papi Peri Suppo Soal Peluang Marc Marquez Balik Ke Honda 2025: Dia Bisa Kembali Ke Honda (Pirtinyiinnyi Honda Mau Kagak?)



Pasca si Cemen #JurdunMalinKundang membela diri soal keputusan hanya tanda tangan kontrak 1 tahun di Ducati Gresini adalah karena dia belajar banyak dari 'kesalahan' kontrak terlalu panjang di Honda membuat #KtpS dan #ABR kembali grasak-grusuk bakal kemana sembahan mereka klo uang setengah triliun rupiah di Gresini sudah habis dibakar tahun ini. Red Bull sang sponsor pribadi ang ngikut dia tetapi pada akhirnya gosip berhembus sepoi-sepoi memilih mensponsori team #CalonIkanNiuBaru Pedro Acosta, GasGas Tech3 tahun ini. Nampaknya skenario pengalihan suksesi ikan niu sudah mulai dijalankan oleh Red Bull yang gosipnya memutuskan mempercayai Stefan Pierer.


Tengah musim ini semua rider yang habis kontrak bakal kembali gerilya untuk cari seat baru bila mereka gagal mempertahankan seat atau gagal dapat seat incaran. Termasuk si cemen sendiri yang kitinyiiiii kemarin sebelum memutuskan ke Gresini sempat ada pembicaraan dengan pabrikan lain (KTM dan Aprilia). Tapi jangan lupa, #JurdunTakDianggap Papa Joan juga bakal habis kontrak tahun ini, yang #ABR mulai lagi nih grasak-grusuk suruh dia balik ke Honda pabrikan setelah berhasil 'mencuri ilmu' di Ducati. Papi Peri Suppo mengatakan peluang itu ada.

"Kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan Marc kembali ke Honda. Lihat saja bagaimana perpisahan itu terjadi: semuanya dilakukan dengan sangat bersahabat (gw g tau dia ini sarkas apa bijimana wkwkwkwk). Tak hanya soal publikasi, Marc dan Honda juga berusaha mencari solusi terbaik untuk kedua pihak. Ini adalah momen di mana Marc menemukan kekuatannya kembali dan, di sisi lain, menghilangkan tekanan pada Honda untuk mengembangkan motornya tanpa Marc, karena Marc ingin menang dan saya rasa motornya belum siap untuk melakukan hal itu di balapan awal musim. Pada akhirnya, semua adalah pesaing (bagi Marc Marquez) kecuali satu, kembali di Honda. Dan kita tahu seberapa kuat hubungannya dengan mereka" kata Papi Peri Suppo merasa bagaimanapun Marc sebaiknya kembali ke bawah kepak sayap patah Honda. Karena bertahan di Ducati berarti dia harus mbayar lagi karena seat para rider Ducati di team lain sulit digoyang.


"Jadi, siapa yang tahu? Semua pembalap Ducati kontraknya akan habis tahun ini, jadi saya asumsikan pasar akan segera dimulai. Motor mereka adalah yang terbaik, jadi semua pebalap yang memiliki Ducati, saat ini, pasti ingin bertahan di Ducati (sulit bagi Marc mendepak mereka tanpa persetujuan Papi Peri Gigi kecuali dia.mbayar Gresini lagi). Namun KTM dan Aprilia akan melanjutkan pertumbuhannya, dan Yamaha serta Honda, yang memiliki konsesi, seharusnya memiliki potensi yang lebih besar. Di Valencia kita telah melihat bahwa Honda telah mengambil langkah maju. Jika mereka menggunakan konsesi dengan bijak, mereka dapat menutup kesenjangan tersebut secara signifikan pada pertengahan musim. Pada saat itu, pasar akan benar-benar berbeda" kata Papi Peri Suppo yang yakin pabrikan Jepang minimal Honda akan mampu mengejar kembali setelah menikmati fasilitas konsesi. Juga dkta bahwa akan sulit bagi Marc untuk rebutan seat milik Enea. Karena even Martin pun sudah satu kaki di pintu keluar Ducati karena sadar #KtpS sulit tembus ke seat team pabrikan terutama pasca insiden dengan Papi Tardozzi di FP2 Valencia dan pernyataan dia koar-koar pengen tetap sama Pramac alih-alih ke team pabrikan di hari Minggu pasca race #ValenciaGP tahun lalu.


"Saya rasa Pecco tidak akan menentukan siapa rekan seteamnya. Karena, setidaknya di masa saya, kecuali ada hubungan buruk antara dua pembalap, tidak ada alasan untuk tidak merekrut mereka. Jika tidak ada masalah karakter, seorang pembalap tidak bisa mengeluh tentang siapa yang dipekerjakan team hanya karena menurutnya mereka bisa lebih cepat darinya. Setiap perusahaan harus berusaha untuk memiliki team sekuat mungkin" kata Livio Suppo yang yakin Pecco g bakal campur tangan soal team mate 2025.

Yaaaa emang Pecco g bakal ngurus, tapi klo ngomongin karakter si calon ikan niu resmi gagal Jorge Martin, gw tau Papi Tardozzi adalah palang pintu terkokoh yang akan memveto nih anak, pasca insiden di FP2 #ValenciaGP tahun lalu bikin Papi Tardozzi menjadi bulan-bulanan nyinyinyi publik #KtpS. Gosip berhembus sepoi-sepoi malam itu dia sudah bilang ke Papi Domenicali g bakal mau terima Martin ke seat pabrikan atau bakal ribut ala Papi Peri Gigi sama #KaisarUndaUnited. Mengingat Martin mulutnya rasa slebor emang.

Tapi yang menarik adalah bahwa Papi Peri Suppo pikir mending Marc balik lagi ke Honda. Jelas g bisa singkirkan Zarco atau Maro karena mereka kontrak habis 2025, jadi hanya Papa Joan yang bisa didepak karena habis kontrak tahun ini. Pirtinyiinnyi apakah Honda mau melepeh...?? Karena dia adalah rider pengembang Honda saat ini dan sejauh ini hasil kembangan untuk dia lumayan cocok untuk rider Honda lain. Plus klo kalian ngintil lama pasti tau drama catatan kaki para petinggi Honda Jepang di exit letter si cemen #JurdunMalinKundang Marc Marquez yang menawarkan bahwa dia bisa saja kembali tahun 2025 bila motor Honda membaik. Mereka memberi catatan: NO...!!! Karena benar-benar menginjak harga diri orang Jepang. Ngasih motor bagus, pabrikan di sayang, ngasih motor jelek, pabrikan ditendang. Mana mau Honda. Meni kuaci gejong pasti minta mihil lagi. Mending duitnya buat pengembangan. Soal ini sudah gw bahas di podcast akhir musim 2023.


Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Oh iye papi ciabatti yg kemarin beri angin segar malinKundang bisa ke pabrikan dan para fans nya langsung sumringah eh tau2 papi ini di pindah tugas ekekekekek.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kekira ada hubungannya g sih...?? Bez aja gosipnya ngincar seat pabrikan Ducati bakal sulit sampe tahun depan pun dia bakal masuk pasar rider buat nyari seat pabrikan lain. Karena klo VR46 ke Yamaha jelas dia g mau ngikut kecuali dikasih seat pabrikan.

      Hapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...