Papi Tardozzi Ternyata Memarahi Pecco Pasca Martin Menyalipnya Dengan Melangar Track Limit Di Sprint Race #ThaiGP: Anda Tidak Boleh Selalu Jadi Laki-Laki Sejati (Jadilah Rider Kotor Seperti Lawan-Lawanmu...??)
Masih ingat perkara #JurdunMangkage pakai cara kotor mengakali aturan green area track limit di Sprint race #ThaiGP...?? Waku itu Pecco jelas bilang pada journo tidak akan melakulan cara kotor atau membahayakan rider lain untuk bisa menang dan memenangkan gelar jurdun. Gegara itu dia dijuluki "orang (g tinggal di) Kudus". Tetapi ternyata dalam video dokumenter Ducati, tampak Papi Tardozzi memarahi raja Ducati #IkanNiuDiluarRencana Pecco Bagnaia setelah Sprint Race.
"Martin berani mengusirmu (memaksa Pecco mengalah). Dia sudah memutuskan untuk datang dan mengganggu kamu dan dia melakukan tugasnya. Kamu tidak bisa selalu menjadi seorang pria sejati karena hal itu akan membebanimu. Kamu harus berhenti bersikap terlalu sopan atau dia akan mengacaukanmu" kata Papi Tardozzi memarahi Pecco.
Well, gw agak setuju dengan ini sih karena itu adalah prinsip Pecco dan itu yang menjadi alasan Papi Tardozzi sangat menyukai Pecco, dulu. Tapi entah kenapa sekarang dia merasa main kotor itu perlu demi pertahankan gelar...?? Something wrong brewing in Ducati's paddock.
Kalo Papi Tardozzi sekarang pemikirannya kayak gitu, berarti musim depan sama mamakes juga akan didukung cara kotornya
BalasHapusNah ini yang bisa jadi perkara besar di paddock Ducati klo memang si Marquez main kotor tp di dukung sama tim
HapusUntung Pecco tetap teguh sama prinsipnya
BalasHapus