Remy Gardner Yang Sadar Diri Bersiap Pindah Ke Superbike Karena Beresiko Didepak KTM, Pit Beirer: Ada Manager Rider Tertentu Yang Jadi Momok Untuk Paddock


Santernya beredar kabar bahwa 3 rider senior berebut seat KTM: Papa Lucas, si tersengak Pol Espargaro dan Jack Miller. Memang dari 4 seat rider KTM beserta satelitnya, hanya pangeran KTM Brad Binder yang duduk tenang. Dari ketiga orang itu gosipnya Jackass lah yang sudah fix akan mengambil alih seat Papa Alice. Tersisa dua seat di Tech3 untuk diperebutkan. Rupanya hal ini disadari oleh Remy Gardner. Meskipun ini masih tahun pertama di motobini dia sudah duluan bilang bersiap angkat kaki ke Superbike. Ternyata bukan hanya karena performa buruk dia terancam didepak, tetapi karena managernya lebih "g tau diri" ke team Gardner, KTM dibanding Opa Pernat yang terkenal mulut pedis.

Adalah Paco Sanchez yang ternyata juga adalah manager Remy Gardner memang sedang kalang kabut mencari seat untuk #JurdunTakDianggap Joan Mir, dan Sanchez secara jelas merendahkan KTM karena menggaji rider (Remy) dengan murah. Dia bahkan menyeret Ducati dalam pembanding gaji tersebut, padahal toh Puig mengakui Honda memberi penawaran murah bagi para rider Suzuki yang mengajukan diri.

"Joan tidak akan balapan secara gratis atau dengan kontrak yang buruk seperti yang ditawarkan Ducati dan KTM kepada para pebalap mereka” kata Sanchez soal gaji para rider. Entah apakah dia lupa bahwa dia membuat seat Remy Gardner juga bisa diputus sewaktu-waktu oleh KTM yang terkenal "kejam" pada rider gegara tudingannya. Hal wajar Remy Gardner akhirnya sadar diri bahwa Pit Beirer selaku penentu line up akan meradang dan mendepaknya.

"Paco Sanchez tidak pernah melewatkan kesempatan untuk mengoceh pada kami sekarang. Dia mencela KTM, melawan team Tech3 dan menentang kontrak yang kami tawarkan kepada pembalapnya Remy Gardner untuk tahun 2023. Saya punya banyak masalah dengan klaim seperti itu. Karena Remy dan Raúl hanyalah rookie di kelas ini. Pada hari-hari terbaik, Remy telah menunjukkan bahwa dia mampu bersaing dan lebih unggul dari rookie lainnya dalam kategori ini. Oleh karena itu, tidak ada yang akan hilang dari track MotoGP-nya sejauh ini, baik dalam hasil, maupun sebagai seorang rookie. Namun bagi rookie, dibutuhkan sedikit kesabaran di kelas ini, hingga hasil pertama tiba.  Di fase seperti ini, kami tidak serta-merta ingin dievaluasi oleh manajer seperti Paco Sanchez" kata Pit Beirer menjawab dengan kesal.

"Saya telah memahami dari dua atau tiga minggu terakhir bahwa selalu penting untuk berbicara langsung dengan para rider. Kepada beberapa manajer rider, saya hanya bisa mengatakan: Anda adalah momok terbesar yang, selain Covid, melanda paddock dalam beberapa tahun terakhir" tudingnya dengan marah.

“Paco Sanchez menuduh kami tidak melakukan pekerjaan dengan baik dengan team Tech3. Maaf, pemilik team Hervé Poncharal telah berada di paddock ini selama 30 tahun dan dengan sukses, dia telah menjadi Presiden IRTA selama lebih dari 20 tahun. Mereka memiliki lebih dari 50 karyawan yang dibayar setiap bulan. Hervé adalah pemimpin team dan profesional yang serba bisa" katanya membela team Tech3 dan Poncharal. Dia juga kembali mengingatkan Sanchez bahwa Gardner jurdun bersama mereka di Moto2.

"Kami melakukan pekerjaan yang baik dengan Remy di Kejuaraan Dunia Moto2, dia pindah ke MotoGP bersama kami sebagai Juara Dunia dan mendapatkan kesempatan ini bersama kami, dengan kontrak yang dibayar dengan sangat baik. Kemudian saya harus membaca pernyataan Tuan Sanchez di media bahwa KTM dan Tech3 mengajukan kontrak yang buruk. Ini dikatakan oleh seseorang yang mungkin tidak melakukan apa-apa selain bermain dengan ponselnya selama seminggu penuh. Kami, di sisi lain, mempekerjakan lebih dari 100 orang di departemen MotoGP untuk dapat menawarkan performa terbaik di setiap balapan" tutup petinggi KTM tersebut.

Ini mah keknya Pit Beirer telepon papanya Remy Gardner suruh ganti manager. Sebel banget dia sama Paco Sanchez. Ekekekek. Sebenarnya Remy g bakal di depak cuma klo bisa managernya diganti katanya. Hahahahah. Senyablak-nyablaknya Opa Pernat dalam perkara Honda dan Enea Bastianini, ternyata Paco Sanchez yang justru membahayakan karir ridernya sendiri si Gardner di Tech3 gegara promosiin #JurdunTakDianggap Joan Mir.



#Mbak_Yu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP Live post blog at mbakyujalah.blogspot.com YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu

Komentar