Alex Marquez Yang Merasa Tak Dianggap Di Honda : Sekarang Sudah Bukan Urusan Saya (Ya Kan Emang Cuma Pelicin Kemarin 😅)
Ketika Marc Marquez berkunjung di #AustrianGP bersama manager barunya mengadakan meeting dengan petinggi Honda, yang ngintil postingan gw waktu itu pasti tau gosip soal dia meminta perombakan di tubuh Honda karena kurangnya "kemauan" para insinyur dan teknisi untuk mengakomodasi keinginan para rider bahkan termasuk dirinya sendiri. Papi Peri Puig yang terkenal adalah bumper utamanya di Honda bahkan masuk dalam daftar kritik sang #JurdunDrakor yang meminta manager teknis yang berbicara dengan rider dan manager umum dipisahkan. Bergabungnya #JurdunTakDianggap Mir dan rider pengembang Suzuki yang berpengalaman, Papa Lucas diharapkan dapat membantu menyadarkan Honda betapa "g jelas" motor mereka. Alex Marquez setuju soal itu
Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja
YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja
Support at paypal.me/mbakyu
#MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP
"Ya, mereka bisa berkomentar, tapi yang penting adalah Honda mendengarkan. Itulah masalah besarnya, komunikasi. Bukan hanya pengendara, tapi juga teknisi dan pabrikan. Sering kali, seperti kata Marc, informasi kacau. Pada akhirnya, menurut saya ini bukan masalah rider, tapi organisasi. Alberto Puig, Marc... Semua orang di Honda mengatakannya. Ini tentang mengatur dan memiliki semua poin yang tersedia untuk ditambahkan, tapi itu masalah mereka, saya tidak tertarik lagi. Kalau mereka tidak mengatur diri sendiri , itu lebih baik" kata Alex Marquez yang merasa klo Honda tahun depan kacau ya bagus untuk dia yang tahun depan mengendarai neng Desmo.
Yang ngintil #Mbak_Yu sejak 3 tahun lalu pasti tau bahwa gw bilang Alex Marquez ini adalah rider pelicin. Yang g tau ceritanya tanya sama ngintilers senior ekekekek. Tetapi pada akhirnya Alex mengakui betapa g dianggapnya dia oleh Honda selama ini.
"Memang benar di banyak momen musim ini, atau di 2021 ketika Marc cedera, tidak ada arah yang pasti. Mereka terbiasa selalu menjadikan Marc sebagai pemandu dan kehilangan dia membuat mereka bimbang. Dalam banyak kesempatan, ketika mereka menemukan diri mereka pada saat kritis, saya terkadang hadir. Saya ada di sana untuk membantu. Mereka tidak terlalu mengerti saya tau saya tidak cukup membantu mereka, tetapi juga karena mereka tidak memberi saya apa-apa. Di sinilah saya merasa sedikit tidak pada tempatnya di Honda" tambah Alex Marquez getir. Dia sekarang menatap masa depan sebagai jurdun #Moto2 yang ingin bersinar di motobini pasca amburadul bersama Honda dan Duxati yang tentu saja ingin mempertahankan gelar jurdun mereka.
"Itu memberi tekanan pada saya, tetapi Anda harus menerimanya. Di dunia ini , jika Anda melarikan diri, itu lebih buruk . Saya sadar bahwa ini adalah kesempatan yang saya cari selama beberapa waktu, yang saya cari di Honda tetapi tidak dapat saya temukan. Terkadang mencari jalan lain membantu, mengubah pemandangan dan memiliki motor yang memberikan jaminan sejak balapan pertama. Anda tidak perlu mengawasi perkembangan" tutup adik #JurdunDrakor tersebut yang merasa langkahnya lebih lapang bahkan sejak hari pertama menaiki neng Desmo GP22 di #ValenciaTest.
Pantesan kakaknya gosipnya cembokur sama dia. Ternyata isinya Honda begono toh sekarang. Laaaah ini mah habis kontrak 2024, dengan catatan klo g ada briking nius tengah musim yaaaak (lah gw keceplosan 🤣😂), apakah bakal ada yang melanggar kata-katanya untuk "bagi saya Honda seumur hidup"...?? Kuaci...?? 😅🤣
Apakah sang adik bakalan ke Pramac 😁
BalasHapusHmmmmm....
Hapus