Belum Pakai RS-GP Baru, Papa Nina Hanya Menguji Setup Dengan Motor Lama Berhasil Memimpin #ValenciaTest: Saya Cepat Tidak Mengherankan
Well, Papa Nina as usual adalah rider tercepat spesialis test. Faktanya dia g pake motor baru tapi menguji setup yang datanya kitinyi dipersiapkan untuk RS-GP24 aka jeroan motor 2024. Jadi dia merasa wajar klo dia cepat karena berhasil menemukan solusi untuk "kekalahan" di #ValenciaGP yang sudah lewat.
"Tidak mengherankan jika kami cepat. Kami masih memegang rekor lap sepanjang masa. Kami membuat kesalahan besar dengan ban belakang di akhir pekan (balapan Valencia). Hal itu dipastikan hari ini karena saya mampu mengatur kecepatan 1:29 dengan ban medium. Itu menegaskan bahwa kami bisa saja bertarung dengan Pecco dan Zarco dalam balapan" katanya mengakui pinisirin sama setup yang bikin dia gagal kompetitif di hari Minggu yang sudah lewat.
“Kami bekerja dengan cara yang sangat cerdas hari ini dan mencoba memahami arah tahun depan dengan sangat baik. Kami memiliki beberapa lengan ayun berbeda untuk memahami arah pengembangan. Swingarm tersebut memberi kami banyak aspek positif, dan itu luar biasa. Hal penting lainnya adalah winglet, bentuk tangki yang sedikit berbeda dan posisi duduk. Itu bagus untuk dikonfirmasi sehingga saya bisa merasa lebih nyaman di atas motor. Saya pikir saya telah mengambil langkah baik karena saya bisa mengendarai motor lebih baik dan menggunakan ban lebih baik, sehingga saya bisa lebih presisi" katanya mengakui hanya menguji part baru dengan motor lama.
“Hal penting lainnya adalah memperbaiki start. Saya pikir itu adalah prioritas dan dibandingkan dengan awal pekan lalu, kami telah mengalami banyak kemajuan. Ini sangat bagus. Sistemnya sama seperti yang selalu kami gunakan, hanya saja penyaluran dayanya benar-benar berbeda dan perbedaannya sangat besar. Kami selalu mengalami kesulitan saat kopling diaktifkan, beberapa meter setelah start menjadi sangat agresif dan sulit dikendalikan. Kami telah memperbaikinya, menjadikannya lebih mudah untuk start, lebih mudah untuk menjadi lebih cepat, dan lebih mudah untuk menjadi lebih tepat" lanjutnya yang sejak #MalaysianGP motor Aprilia memang terbukti sangat bermasalah bila track memiliki grip bagus.
"Kami memahami betul apa yang terjadi sejak Sepang. Kami memahami keseimbangan yang tepat untuk track dengan tingkat grip tinggi dan juga untuk ban baru. Di sini kami mengonfirmasinya lagi pada akhir pekan dan saat test. Itu memberi kami banyak ruang untuk memahami setiap part. Karena Anda dengan cepat memahami apa yang mengarah ke pengembangan yang salah. Hal ini memudahkan pengujian suatu part karena sekarang sudah sangat jelas berdasarkan data. Aprilia juga berusaha untuk selalu memberi saya keseimbangan di track. Sangat penting bagi para pembalap untuk memahami hal itu, meskipun itu terjadi di akhir musim, karena hal itu membuka perspektif berbeda terhadap motor baru" tutup Papa Nina.
Jadi intinya adalah dia membandingkan setup di test dengan setup gagal di hari Minggu kemarin, lalu menguji semua part baru untuk motor 2024 dengan motor lama. Itulah kenapa dia cepat sementara Papa Kembar mojok di belakang karena dia menguji part dengan mesin baru yang sudah ada jeroannya sejak #MisanoTest kemarin.
Mbak, boleh gk sih vr46 mastercamp jdi satelit nya yamaha?
BalasHapusBisa lah, itu kan team kepemilikan 100% Yamaha. Nebeng nama VR46 karena para ridernya awalnya adalah jebolan VR46 Master Camp. VR46 g terlibat secara langsung.
HapusJadi VR46 cuma branding aja ya?
HapusNah jangan2 itu team yg bakal naik motogp 2025 bersama Yamaha ekekekek mungkin menggantikan slot rnf jika beneran tidak ada penerus kepemilikan
Hapuslagian aneh juga, papa nina di sprint race yg lapnya dikit pake ban belakang medium. tapi di main race yang jelas jelas lap lebih banyak malah pake soft. mana dia sendiri pula yang pake😅
BalasHapusgt45xduo
BalasHapuscialis 5 mg resmi satış sitesi
glucotrust
viagra
sight care
cialis eczane
https://shop.blognokta.com/urunler/ereksiyon-haplari/kamagra-100-mg-oral-jel-7-sase-etkili-sertlestirme-ilaci/
cialis 20 mg