Rider Cool Morbidelli, Korban Begal Yang Merasa Ironis Dengan Penalti RD Pada Papa Kembar: Saya Melambat Karena Ada Yellow Flag, Penalti RD Seperti Lelucon

Rider Cool Morbidelli memposting emoji badut dan muntah pasca keputusan RD memberi penalti hanya berupa denda 10 ribu Euro yang murah menurut gw (kira bahas di podcast) dan turun grid 6 posisi yang jauh lebih mudah bila dia berhasil merangsek di lap pertama, dibanding bila dia dipenalti DLLP atau start pitlane atau black flag. Papa Kembar yang resmi gw ganti sebutan jadi Kang Begal tampaknya mengalami cedera retak pangkal tulang fibula pasca crash di Sprint Race kemarin, di mana kepastian bahwa dia bakal ngetrack di full race baru bisa didapatkan setelah pemeriksaan hari Minggu pagi sebelum Warm Up nanti. Tapi tentu dia bisa dengan mudah bilang dia unfit to race lalu mencoba lolos dari penaltinya. Morbi sendiri heran dengan penalti mudah RD pada si kang begal.

"Ketika Alex Márquez crash di Tikungan 2, Jorge Martin dan saya melambat karena bendera kuning. Saat saya sampai di tikungan 4, Aleix menyalip saya. Saya melewatinya lagi di tikungan berikutnya, lalu dia menyalip saya seperti orang gila di tikungan 6. Saya mencoba menjelaskan kepadanya bahwa dia harus tetap tenang. Dia kemudian menjadi sangat marah dan memberi isyarat dengan liar ke arah saya. Akhirnya dia memukul helm saya" jelas Morbi soal kejadian di sesi FP2 itu yang g menyangka bakal ditampol ala kang begal oleh Papa Kembar. Penalti RD adalah sebuah lelucon lain. Denda 10 ribu Euro itu g sebanding dengan gaji dia 2,5 jura Euro per tahun di Aprilia. Dan penalti 6 grid adalah lawakan lain dari RD baginya.

“Menurut saya mereka tidak melakukan apa pun. Mereka memundurkannya enam posisi sehingga dia bisa start tepat di sebelah saya pada hari Minggu. Ini adalah tindakan yang sangat tidak sopan dan sulit saya terima. Saya pikir membiarkan dia tetap start di balapan adalah sebuah lelucon  (mintanya black flag berarti sama amangw akakakak)" katanya soal penalti dari RD yang murah malah g bakal dilunasi hari ini atau bahkan musim ini karena minggu depan sudah Valencia.

 “Aleix sering bereaksi berlebihan. Dalam hidupnya akan lebih banyak tindakan yang membuat malu daripada situasi yang bisa dibanggakan. Saya senang melihat apa yang akan dia katakan kepada anak-anaknya" kata Morbidelli sarkas. Uaaa bener juga sih. Kang begal itu g pernah jurdun, menang pertama kali juga baru tahun lalu, tapi klo di ingat-ingat bahkan sejak jaman bebeb Vale dia emang emosional. Bahkan sama adiknya sendiri 😅.

Semua orang yang biasa naik lotor pasti tau, nampol orang seenaknya ketika motor lagi bergerak itu sangat berbahaya karena akan beresiko uang ditampol kehilangan kendali motor karena kehilangan keseimbangan ketika kaget. Entah dia pakai helm apalagi g pakai helm. Entah dia kecepatan tinggi atau rendah. Nampol orang pas motor lagi bergerak itu sama aja membegal, yang klo mau sadis ya nampolnya pake senjata tajam. Tanpa senjata tajam pun itu sudah bisa bikin orang jatuh karena kaget g nyangka bakal ditampol. Dan rider MotoGP adalah pengendara terbaik di dunia yang adalah pelopor safety riding (terutama si Kang Begal itu sendiri) jadi harus memberikan contoh baik soal keselamatan berkendara. Jadi semoga semua orang yang menganggap si Kang Begal g berbahaya g dapat santan instan kek si Kang Begal itu.

Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP