Ketiban Podium Gegara DiGia Kena Jebakan Tekanan Ban, Brad Binder: Saya Harus Melakukan Long Lap Bodoh Karena Hampir Crash Dan Bagian Cat Licin, Saya Beruntung Tidak Melebar Di Gravel
Semua orang termasuk gw birtinyi-tinyi itu Pangeran KTM ngape bikin Long Lap Penalty sendiri g ada angin g ada hujan padahal g salah apa-apa. Mana patuh banget pulak menunaikan Long Lapnya tanpa keluar jalur penalti yang jauh bener itu. Ujungnya karena dia sudah setor LLP duluan, RD cuma kasih dia penalti turun satu posisi gegara nyenggol Alex Marquez ketika menyalip.
"Saat kami berada di depan, ban depan menjadi dingin. Saya kemudian mendapat tiupan berat di sayap kanan. Bahkan sebelum saya menginjak rem, bagian depan ambruk di tikungan 11. Saya sangat-sangat beruntung bisa tetap mengendarai sepeda motor. Tapi saya harus melakukan Long Lap bodoh ini dan kehilangan banyak waktu. Karena bagian track yang dicat sangat licin bila dipaksa memotong. Meski begitu, kami melakukannya dengan baik sampai saat itu. Saya juga sangat beruntung tidak terjebak di gravel. Jadi semuanya bonus" kata Binder yang tetap bersyukur atas semua yang terjadi.
Dia g tau apakah itu karena jadwal race yang terlalu sore tetapi baginya finish P4 tetap harus disyukuri setelah hampir crash dan kena penalti ringan turun satu posisi, bukan LLP lagi pasca nyenggol Alex Marquez. Pada akhirnya rasa syukur dia siganjar bagus: Kecipratan podium pasca Fabio DiGiannantonio kena penalti 3 detik gegara jebakan tekanan ban kedua kali.
"Siapa yang tahu, tapi yang pasti ini sudah mendekati bulan Desember. Di sini di Valencia sudah larut, ini musim dingin. Dan balap motor sebenarnya bukanlah olahraga musim dingin. Ini sedikit rumit, tetapi pada akhirnya, semua orang sama saja. Jadi Anda harus mengelolanya. Saya kehilangan dua podium musim ini dan itu tidak menyenangkan. Saya turut.prihatin pada Diggia karena itu bukan salahnya (salah kru karena dia battle terus berarti memang tekanan ban rendah sejak awal). Setidaknya ketika saya menyentuh green area, itu lebih mudah untuk diterima (karena salah sendiri). Tapi ya, memang begitulah adanya. Bagi saya, saya berada di urutan keempat hari ini" katanya stay humble. Sejak awal gw Bagong dia santan instan apa kok bisa Long Lap sendiri, ternyata setor santan instan duluan dan karena tetap bersyukur, diganjar lah podium hibah. Not bad meski g bisa hure-hure di podium bareng Pecco. Yang bikin gw bagong juga adalah Papa Pop punya santan instan apa sampe crash begono. Padahal Pecco sudah berbaik hati kasih mereka jalan. Lha langit teteup kasih Pecco kemenangan.
Johan zarco dgn medium-medium lumayan bisa bertahan dibanding papa nina hard-soft dari posisi depan melorot ke belakang hanya 2 rider ini pilhan ban nya berbeda ekekekekek
BalasHapusdari papa nina dipinalti turun 3 starting grid, seolah langit uda kasih tanda mau memuluskan jalan pecco buat jurdun lagi. emang bener kata mbakyu, anak baik karmanya baik :D
BalasHapusKeseringan give away podium akhir nya kejatuhan give away podium
BalasHapusKasihan juga sih ke si Digia 🥲
Iya juga yak. Tapi klo menurut gw DiGia juga setor santan instan di muka karena itu bukan salah dia. Karena jadi anak baik aja g cukup untuk batal nganggur plus dapat "promosi" ke VR46 tanpa harus bayar sepeser pun (dia digaji loh).
HapusKeknya Jarko dapet KW1 ya mbak?. Papa Nina melorot bae. Snack Taro dikalahin Cool. Pertanyaan JackAss ngapa jatuh sendiri ya 😅
BalasHapusZarco emang KW1 laaah. Dia kan team mate si Martin. Snack Taro itu orinya dipake Martin, ya ndusel lah dia di belakang sana. Kena ban undian bukan jatah.
HapusItu uda ada jawabannya, logika dipakai kawan kawan, jangan cuma santan santan an terus
BalasHapusKlo lu g percaya santan instan ada, berarti tu bukan orang punya agama. Santan instan itu ada dalam ajaran agama. Mind it.
Hapus