Kabar Terbaru Papa Angel Pasca Crash Di Uji Coba Suzuka 8 Hours: Kondisi Membaik Dan Sudah Merencanakan Kapan Comeback
Papa Angel adalah rider yang PALING SEDIKIT crash di track MotoGP. Karena paling sedikit crash ini, dia paling banyak mengumpulkan data untuk pengembangan Honda, selain ketenangan dan keakuratan dalam memberikan feedback daripada ngedumel g jelas, dia juga disukai oleh petinggi Jepang dan Papi Albesiano atas cara komunikasi yang baik dan jelas. Tetapi rekor paling sedikti crash itu nampaknya sekalian dia bayar lunas dengan crash parah di uji coba Suzuka 8 Hours di Jepang yang dia lakukan bersama rider sengak Johann Zarco awal minggu ini. Dislokasi pinggul, patah tulang belikat (bahu), rusak ligamen lutut, patah tulang dada, pneumotoraks adalah daftar panjang cedera yang dia derita sekaligus dalam satu crash yang mengharuskannya masuk ICU di Rumah Sakit Jepang dan ada di bawah pengawasan khusus ditemani oleh pihak Honda Jepang. Kabar terbaru datang bahwa kondisinya membaik, tetapi daftar cedera yang lebih parah dari cedera #JurdunMangkage Jorge Martin itu membuat dia dipastikan absen paling g 3 bulan. Sang papa, Massimo Marini (eits beda bapak sama bebe Vale loh yak) memberi kabar terbaru dan membantah gosip yang disebar oleh buzzer Spanyol bahwa karirnya terancam berakhir bahkan dia memberi rencana comeback ke track.
"Gosip bahwa dia bahkan mempertaruhkan kariernya harus dibantah dengan tegas. Kami berbicara di telepon tadi malam dan, sejujurnya, saya mendengarnya dengan jelas, meskipun suaranya masih lemah. Yang penting adalah kondisi klinisnya membaik dengan cepa. Ada kemungkinan Luca akan dipindahkan paling cepat besok ke klinik yang memiliki peralatan lengkap di Tokyo. Kabar baik lainnya: Hasil pemindaian menunjukkan tidak ada kerusakan ligamen di lutut, yang berarti tidak diperlukan operasi. Berkat terapi fisik, dia akan bisa kembali berdiri tegak, dia bahkan bermaksud untuk kembali ke kejuaraan dunia untuk balapan terakhir musim ini. Sejak kecil, dia selalu berolahraga. Dia bermain (atlet) sepak bola hingga berusia 16 tahun, dengan hasil yang sangat baik. Dia juga berlatih renang, ski, tenis… Namun, sejak usia empat tahun dia mulai mengendarai sepeda motor mini, dan saat itulah semuanya benar-benar dimulai" kata opanya Angel itu.
Gosip spoi-spoi dari bahasa jepun sana, dia diperlakukan dengan sangat baik oleh Honda Jepang. Mengenai penggantinya untuk seri Aragon, kemungkinan Taka atau Bradl karena sekalian mereka mau menguji part baru yang g pernah klar diuji karena satu dan lain hal (yang dengar podcast part 3 pasti tau apa). Ada gosip dari Spanyol kitinyi #JurdunMangkage Jorge Martin menghubungi Hodna (entah lewat Papa Kembar atau Papi Peri Puig) untuk melihat peluang menjadi rider panggganti untuk Luca sebagai "test ride" awal untuk Martin menilai motor Honda sebelum bergabung tahun depan. Tapi klo gw pikir, dari pada dia repot-repot "test ride" Honda mending dia kembali ke Aprilia dan beneran balapan di atas RS-GP tanpa perlu repot test ride. Salah ngerem geal-geol RS-GP aja udah makan batu, apalagi ketemu sama chatternya RCV, salah-salah malah makan batu lagi. Tu si mangkage, ada jalan lempeng bagus cantik, mulus, malah nyusahin diri sendiri plus nyusahin orang. Ini santan instan lagi loh yak...
Eniwei, kabar bahwa Papi Peri Pavesio lagi di Turki untuk tandatangan kontrak sama TOprak agar bergabung ke Yamaha Pramac untuk mendepak Papa Pip, sudah gw bilang gw masih belum yakin karena sourcenya adalah media buzzernya RedBull. Ini media yang sama yang bilang Toprak sudah tanda tangan dengan Honda untuk klausul wildcard akhir musim dan naik ke MotoGP setelah bikin Honda ESBK jurdun. Gosip yang gw dengar di belakang tembok (ekekekekek), tanda tangan itu bukan buat depak Papa Pip. Eh mana tau gw salah ye kan. Eh, Member Premium... Kita live podcast colongan ntar siang yak... Jam biasa... Ekekekekekek...
Honda termasuk lama dalam pengumuman kontrak ridernya jadi bahan framing para buzzer
BalasHapus