Franco Morbidelli Yang Sudah Berada Di Tepi Jurang Pendepakan Yamaha: Saya Mencari Penebusan Tahun Ini, Saya Rindu Naik Podium

 

 2 tahun untuk dilupakan. Pasca suskses sebagai kandidat jurdun 2020, di justru berakhir sebaliknya di dua tahun terakhir. Cidera lutut panjang plus proses adaptasi di M1 pabrikan yang lebih sulit dari dugaanny karena konsep pengembangan M1 baru yang sepenuhnya berbeda karena dipegang oleh #JurdunBelagu Snack Taro membuatnya wajib kudu harus mati-matian beri hasil bagus tahun ini bilaa g mau didepak tahun depan. Dia punya waktu setengah musim untuk membuktikan itu sebelum pendepakan diputuskan oleh Yamaha setelah jeda musim panas.

"Mereka mengatakan Anda belajar dari kesalahan Anda, jadi saya belajar banyak musim lalu. Saya tidak sabar untuk kembali ke motor. Tahun lalu, saya harus memikirkan motor baru dan beradaptasi dengannya. Butuh waktu tetapi di akhir tahun, saya memiliki sensasi yang lebih baik, dan saya ingin membawanya ke musim ini. Saya mencari penebusan tahun ini. Saya merasa telah belajar dan bekerja dengan baik. Sepertinya semuanya berjalan ke arah yang benar. Saya rindu naik podium. Semuanya dimulai dari awal lagi dan semuanya mungkin, jadi prospeknya menarik" kata si cool Morbidelli di launching livery Yamaha M1 2023 di Jakarta siang tadi. Tahun ini jelas akan perlu usaha lebih keras untuk membuktikan diri. Namun sprint race di sisi lain adalah peluang baik untuk menambah poin dan mengatur strategi dengan satu kunci: Jangan Sampai Cedera Lagi...!!!

“Melakukan pekerjaan dengan baik dalam test musim dingin itu penting, agar siap untuk awal musim. Secara fisik dan mental, tahun ini akan berbeda. Cedera akan dibayar mahal. Ini pasti akan menarik bagi para penggemar. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi.  Saya harus menjalaninya untuk mencari tahu. Race ekstra adalah sesuatu yang penting. Kita lihat apa yang terjadi" tutup Morbido.

Memang tahun ini cedera adalah kata kunci yang harus dihindari oleh rider. Apalagi klo lu cedera di Sprint Race karena itu artinya lu g akan bis balapan Minggu dimana poin yang didapatkan adalah poin penuh balapan. Itulah sejak tahun lalu gw bilang bersiaplah untuk briking nius tengah musim karenapara rider yang pernah mengalami cedera akan mengalami lebih banyak kecenderungan kambuh tahun ini karena seluruh otot dipaksa bekerja dua kali lebih kerasuntuk dua race setiap akhir pekanbalapan. Mari tanya bungkus kuaci gw, siapa yang akan duluan briking nius dan briking nius apa. Ekekekekekek.

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP