Pecco Bagnaia Memilih #1 Untuk Menghargai Perjuangannya Tahun Lalu: Tidak Semua Orang Bisa Memakai Nomor #1 Tetapi Nomor #63

 


Terakhir kali kita melihat nomor #1 di track adalah jamannya rider pensiun mamang mancing Casey Stoner. Saking lamanya kemungkinan fans baru brojol justru belum pernah liat tu nomor di track. Tahun ini #JurdunKonspirasiGagal Pecco Bagnaia memutuskan memakai nomor itu di  tahun ini.

"Sudah lama saya tidak melihat nomor #1, saya selalu mengagumi mereka yang telah menggunakannya. Angka 1 mewakili siapa Anda, itu benar-benar untuk memberi penghormatan pada (perjuangan) tahun lalu.  Nomor #63 akan selalu ada (di helm dia ternyata ada), tapi saya berharap bisa memakainya lagi entah kapan. Senang melihat nomor 1 di atas motor. Pada akhirnya saya meyakinkan diri sendiri bahwa memberi penghormatan kepada tahun lalu adalah hal yang benar.  Itu adalah sesuatu yang tidak semua orang bisa memakainya, memilikinya luar biasa, ketika saya melihatnya di atas motor saya langsung menyukainya… Anda kehilangan sedikit identitas, tetapi saya yakin orang akan selalu tahu bahwa 63 adalah nomor saya" kata si kinyis Pecco soal keputusannya memilih nomor #1. Tetapi tujuan tahun ini tetap labih berat. Terutama karena format race sudah berubah.

"Tujuan saya sekarang adalah melakukan segalanya untuk mempertahankannya. Hanya Valentino dan Marquez yang berhasil menegaskan kembali diri mereka sendiri (mempertahankan jurdun), dan Jonathan Rea (di WSBK).  Saya tidak boleh membuat kesalahan untuk menjadi juara dunia (lagi), tetapi ambisinya adalah untuk melakukan yang lebih baik lagi. Kami bekerja 100 persen untuk mewujudkannya. Ini tidak akan mudah karena saya memperkirakan kompetisi yang lebih ketat dari tahun lalu, dengan banyak rival yang siap untuk memperebutkan gelar: tetapi saya sadar bahwa saya memiliki motor terbaik dan team terbaik untuk melakukannya. Sedikit atau tidak ada yang berubah sejak GP Valencia terakhir pada 6 November hingga hari ini. Secara mental saya telah berubah bahwa saya sering berpikir saya adalah yang terkuat dari semuanya. Rasa syukur dan ketakjuban yang saya alami membuat saya sangat bahagia. Kami telah berhasil dalam prestasi yang belum pernah terjadi di Italia dan Ducati selama bertahun-tahun" tutup Pecco.

Lawan Pecco yang paling bikin repot tahun ini menurut gw tetap addalah Bestia. Klo pun ada rider lain buat di ajak ribut maka itu adalah #JurdunBelagu Snack Taro dan calon ikan niu baru Jorge Martin. Honda...?? Sorry to say, terlalu dini untuk optimis ditengah bayangan briking nius tengah musim. Kuaci...???

 

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar