Valentino Rossi Finish Ketiga Dubai24Hours Bersama Sean Gelael Di Debut Balapan WRT Bersama BMW: Ke Podium Naik Onta
Ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi bersama teamnya WRT #46 di mana Sean Gelael, driver WRT asal Indonesia yang juga menjadi team mate berhasil meraih podium 3 di #24HDubai pad debut perdana mereka bersama BMW setelah akhir tahun lalu menyudahi kerjasama dengan Audi. Setelah memulai start dari P8 dimana Sean Gelael mencetak waktu tercepat saat kualifikasi, sempat ada drama crash di beberapa jam diselingi banyak drama penalti karena track limit, akhirnya mereka berhasil mengukuhkan diri di podium 3 dengan selisih gap lebih dari 1 menit dari Earl Bamber, driver team Grove Racing yang mengedarai Prosche 911.
Ini adalah pertama kali bebeb Vale balapan ketahanan 24 jam di Dubai dan sebuah pemandangan langka melihat bebeb Vale yang adalah driver terakhir yang mengendarai BMW M4 menaiki unta ke podium. Ini adalah balapan 24 jam kedua bebeb Vale setelah Spa 24 Hours yang berakhir agak getir dan nampaknya jadi pelajaran untuk bebeb Vale. Faktor ganti mobil juga nampaknya berpengaruh pada team WRT yang memenangi ajang ini dimana Dries Vanthoor cs yang mengendarai BMW M4 #7 unggul setelah drama (adu) penalti dengan podium dua, Robert Renauer dari team Herbert Motorsport #91 yang mengendarai Porsche 911.
Drama penalti dari dua kandidat pemenang terjadi di jam terakhir ketika Robert mendapat double 10secs penalty (total penalti 20 detik) karena track limit sedangkan Dries di P2 juga bebeb Vale di P3 hanya menerima satu 10 secs penalty. Setelah ditambah drama crash yang mengakibatkan Code60 (pembalap tidak boleh lebih dari 60 km/jam dan tidak bole overtake) muncul di 15 menit terakhir dan drama pit yang dialami Robert membuat Dries memastikan kemenangannya bersama Team WRT #7.
Selamat ayank bebeb Vale dan Sean Gelael... Yang menarik adalah,yang ngumpul rata-rata orang Indonesia yang mau nonton Sean atau fans bebeb Vale. Lebih seru dari nonton Spa24H sih klo menurut gw, mungkin karena sirkuitnya gilak item gelap g ada lampu saat race malam mungkin tantangan tersendiri untuk pembalap jadi banyak manuver yang terjadi justru ketika race malam. Juga karena drama Code60 dan track limit sih. Ekekekekek.
Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP
Sean Galeal ini tajir banget ya mba? Bisa jadi pembalap mobil international dan bayar buat bisa balap. Lagian badannya terlalu tinggi buat orang Indonesia bahkan klo bersanding dengan pembalap bule masih lebih tinggi juga. Padahal bapaknya dia org Indonesia asli, ibunya agak juga Indonesia bukan bule. Sean itu mukanya kaya kita Indonesia banget tapi badannya bule bgt.
BalasHapusRio Haryanto aja yg udah termasuk tajir di indonesia masih kekurangan duit buat balap. Mba emang kalo balap mobil harus bayar semua kah mba buat dapat seat? Klo di MotoGP kan yg bayar cuma kelas yg kecil kaya Moto3 Moto2 itupun klo yg sering podium dibayar buat beli seat. MotoGp murni skill ga bayar seat kecuali Karel Abraham.
Setau gw Sean itu chaebol. Klo lu anak Makassar pasti tau Gelael adalah jaringan toserba menurut gw agak eksklusif dengan KFC selalu nempel di sana. Karena gw pernah diajak romantic dinner KFC di Gelael Makassar, vibenya emang beda dengan KFC lain somehow wkwkwkwk. Makanya wajar KFC jadi sponsor pribadi dia, klo BNI mungkin karena itu bank utama bisnis mereka. MotoGP belum tentu murni skill juga, g bayar tapi lu harus bawa sponsor. Contoh, Bestia. Makanya lu liat Opa Pernat mata duitan gitu.
HapusTampang tinggi besar mah terhantung nutrisi. Bokap nyokap gw pendek tapi adik gw dah tinggi lebar kek papan strika meski g sebongsor Sean. Biasanya sih karena nutrisi dan olahraga sejak kecil sih. Dia juga banyak menghabiskan hidup di Eropa makanya bicaranya buset sama cepet sama Papa Willow atau Jackass.
OK mbak yu thanks infonya. Sudah paham setajir apa bokapnya Sean ini. Dan juga olahraga motorsport ini ga kaya olimpiade ya ternyata. Kalo olimpiade kan murni skill. Tapi di Indonesia atlit olimpiade tidak dihargai beda sama atlit Amerika udah duitnya banyak dihargai soalnya suka nonton film Amerika bahas atlit gitu.
HapusKalo gw punya anak nanti gw kasih nutrisi yg bagus dari lahir biar bisa tinggi sekalian juga gw nikah ma bule biar perbaikin keturunan. Wkwkwk
Gw tuh bingung apa yang salah sama blogger, bru sadar reply gw malah jadi anonim... Wkwkwkwkwk... Akhirnya baru jadi di sini pake nama itu juga g ada muka.
HapusAtlit Indo sama Amrik yaaaa beda duit juga. Setau gw mah Indo klo lu berprestasi bonus sekali turun gede banget habis itu g ada lagi. Klo di Amrik mereka bonusnya kecil, tapi akan ditawari jadi pegawai pemerintah daerah atau jadi coach di institusi/club olahraga dengan tunjangan.
Intinya sih klo mau anak bongsor itu nutrisi sejak hamil plus olahraga. Klo ada turunan bongsor ya lebih bagus lagi. Ekekekekek.