Maaf Marc Marquez Anda Sudah Terlalu Tua Untuk Ducati, Ciabatti Menepis Kemungkinan Rekrut Marc Marquez Di Masa Depan: Fokus Kami Berubah Kepada Rider Lebih Muda

 

Anyway, selamat hari raya Imlek untuk teman-teman yang merayakannya. Semoga hidup berlimpah-limpah di tahun yang baru. Amin. So, we back to the lappie. Ada semacam skenario "saving private Marc" ke Ducati in case dia harus cerai dari pabrikan sayap patah entah cerai terpaksa ala KDRT terhadap kontrak atau cerai karena kontrak udah klar karena sama-sama g saling memuaskan di paddock. Bergabungnya Alex Marquez, sang adik dengan Ducati Gresini yang tampak sumringah meski baru sehari menaiki neng Desmo berbanding terbalik dengan masa tertekannya di Honda membuat #ABR dan para journo media pendukung sempat menggadang-gadang apakah ada kemungkinan sang #JurdunDrakor ikut bergabung ke Ducati dengan sang adik sebagai pembuka meskipun Marc sendiri tahun lalu sudah bilang "Honda bagi saya satu adalah sepanjang hidup". 

Sayang seribu sayang, Paolo Ciabatti menepis kemungkinan itu. Baginya sang #JurdunDrakor sudah terlalu tua untuk bergabung dengan Ducati bila ingin bergabung setelah kontraknya habis. Ini memang berbeda cerita bila dia menerima tawaran Ducati 3 tahun lalu untuk mengganti posisi Dovi yang justru dia memilih perpanjangan kontrak 4 tahun dengan kuaci gaji fantstis 25 jeti per tahun di Honda, di maana  tahun di antaranya yang gosipya sudah dikorting karena performa jauh dari target bahkan dia g membalap penuh semusim. Gosip yang disangkal oleh manajemennya saat itu. Ciabatti memberikan pandangannya bahwa meski Alex Marquez sudah jadi rider Ducati, dia g berniat merekrut Marc Marquez lagi. Dia lebih suka bersama dua rider Italianya saat ini meski ada kekuatiran tu paddock bakal ribut karena keduanya memang "kurang akur" musim lalu.

“Beberapa orang bertanya kepada saya bagaimana saya mengatur dua pebalap Italia. Saya menjawab bahwa lebih baik mengelola dua pembalap yang bisa memenangkan kejuaraan dunia daripada yang tidak bisa. Marc Marquez adalah pembalap yang fantastis, tapi dia 5 atau 6 tahun lebih tua dari pembalap yang kami miliki. Jadi kami lebih memilih untuk fokus pada pembalap yang berkembang bersama Ducati .Marc dan Alex tinggal bersama dan berbagi banyak hal, jadi saya yakin Marc akan bertanya kepada Alex bagaimana keadaannya... Tapi rencana kami sekarang berbeda  Kami menghabiskan delapan tahun bersama Dovi di team, dia mencapai hasil yang fantastis. Tapi terkadang dalam hubungan ada saatnya mereka tidak memberikan lebih dari diri mereka sendiri… Dan menurut saya itu adalah keputusan yang tepat" kata Ciabatti yang resmi mementahkan impian para #ABR agar kakak adik itu bisa balapan lagi dalam satu team atau setidaknya dalam satu pabrikan lagi.

Semuanya akan pensiun pada waktunya. Pirciyilih. Bebeb Vale usia 35 tahun masih memiliki performa prima karena bisa dibilang sangat menjaga badannya dari cedera parah dan punya banyak obat awet muda disekitarnya. Lha klo udah lengan bongkar 4 kali plus sorry to say saraf di kepala sudah cacad dengan kemungkinan penglihatan ganda bisa datang kapan saja ala jelangkung yaaaa, maap aja. Ducati g mau bernasib sama kek Honda jaman now, punya rider termihil sejagad raya tapi bikin pusing karena pengembangannya mau diikuti tapi dia juga g bisa full time di track, klo pengembangannyag diikuti malah lebih amburadul pabrikan. Puyeng 100 keliling lah. Kuaci.

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP