Jorge Martin Yang Keukeuh Ban Pilihannya Adalah Pilihan Yang Benar: Memang Mudah Untuk Mengatakan Ban Soft Tidak Akan Bertahan


Sejatinya sejak awal dia tau ban ban pilihannya akan "melindungi" dia. Seharusnya memang ban itu bertahan, kalaaaau racenya adalah 26 lap. Hanya satuuuu saja lap yang perlu dihapus, dia bakal menang sesuai rencana. Sang jurdun bertahan Pecco Bagnaia bahkan sampai takjub ban itu bisa bertahan lebih lama, karena prediksi dia dengan riding style grasak-grusuk seperti itu mestinya ban normal bakal habis total 5-6 lap sebelumnya. Dan si calon ikan niu (batal) gagal pun sangat yakin bannya bakal bertahan.

"Sekarang mudah untuk mengatakan bahwa ban Soft tidak akan bertahan sampai akhir, tapi tidak apa-apa. Saya menjalani balapan dengan baik dan selalu melaju dengan bersih, tanpa banyak menggunakan ban belakang di lap terakhir. Saya berhasil memberikan jarak yang bagus, namun pada titik tertentu bannya kalah dan mereka menyalip saya. Saya tidak perlu memaksakan pilihan apa pun, mungkin saya hanya kehilangan seseorang yang mengatakan kepada saya bahwa saya tidak bisa memakai ban itu. Namun dalam pengambilan keputusan ini kami sedikit berjalan sendiri dan kami melakukan apa yang kami pikirkan" kata Jorge Martin keukeuh pada keputusan bannya. Meski nampaknya dia merasa "dibiarkan" memutuskan sendiri....???

"Dengan enam lap tersisa. Saya mulai memahami bahwa saya tidak dapat melakukannya. Saya mencoba mempush sedikit lagi ke kanan saat mengerem, tetapi saya tidak bisa. Dengan dua lap tersisa, saya berkata pada diri sendiri bahwa mungkin saya masih punya harapan, tapi saat itu jaraknya sudah terlalu dekat. Saya mencoba untuk bertahan, tetapi begitu Johann menyusul saya, semuanya berakhir" katanya yang membantah race hari ini mengganggu moodnya karena dianggap salah pilih ban. Tapi dia bilang dia masih lebih kesal soal DNF #IndonesianGP. Dia masih optimis soal menang di Sprint Race, kekuatan utama.

"Dari segi mood, saya merasa lebih buruk setelah kecelakaan di Indonesia, hari ini 'hanya' keputusan yang buruk. Kemenangan di Sprint besok pasti bisa kita perjuangkan dan masih banyak poin yang bisa diperebutkan di empat balapan berikutnya. Hari ini saya mencetak rekor di kualifikasi, saya menjadi yang pertama dalam 26 lap, tapi saya pasti akan mengambil pengalaman untuk memastikan bahwa ini tidak terulang di masa depan" katanya lagi 

Yeaaaah... Santan instaan... Santan instaaaan... Jumawa ketika lawan terpuruk, dibantu oleh provokator Malin Kundang. Meski KW1 udah dipatok, toh langit punya caranya sendiri untuk nagih utang plus bunga.


. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar