Bacaan Untuk Para Fans MotoGP Yang Punya Wawasan Bidang Keuangan: KTM Memulai Pengajuan Restruktur Utang





Di podcast mana itu yak saking ada 4 podcast dalam seminggu gw urus (makanya minggu lalu gw mumet) gw sempat bilang KTM punya utang 250 juta Euro yang jauh temlo akhir tahun ini dan harus di bayar. Gw juga sudah bilang Papi Peri Stefan Pierer meminta bantuan Bajaj untuk "menyelamatkan" tapi belum ada jawaban. Gosip bahwa Mark bla bla bla pewaris tahta RedBull akan membantu membayarkan juga dibantah oleh Papi Peri Pierer sendiri.


Tapi itu g bisa menyembunyikan kekacauan group KTM, Pierer Mobility. Utang bersih mereka ternyata 1 milyar Euro (gw ngitung ke Rupiah sampe pusing) dengan 248 juta Euro harus dibayar dalam 1 bulan jauh tempo bulan Desember. Setelah diubeg-ubeg. Momok masalah dari seluruh group adalah pabrikan KTM yang menyumbang utang ngadat dan kerugian terbesar dengan pabrikan lain dalam group nyaris g terpengaruh terutama MV Agusta yang justru harga sahamnya naik berkebalikan dengan KTM yang perdagangan sahamnya dihentikan karena turun drastis dalam waktu singkat karena laporan keuangan Q3 yang hancur lebur.

Pabrikan KTM dilaporkan mengajukan restrukturisasi pembayaran seluruh utangnya berupa perpanjangan jangka waktu pembayaran dan penundaan pembayaran kepada para kreditur mereka. Dengan DSR minus, DER lebih dari 2, dan INVDOH lebih dari 180 hari karena stok motor belum terjual numpuk lebih dari 100 ribu membuat pabrikan itu dikabarkan memutuskan akan berhenti produksi di bulan Januari sampai Februari 2025 untuk mengurangi biaya produksi dan memberi diskon 20% bagi harga motor mereka untuk mempercepat penjualan stok.

Restrukturisasi ini diminta oleh Pierer Mobility hanya untuk pabrikan KTM tanpa melibatkan anak perusahaan lain dalam group Pierer Mobility.  Red Bull kemungkinan akan membantu hanya melalui sponsorship di MotoGP tapi apakah itu bisa dalan bentuk 250 juta Euro...?? Gw rasa 100 juta Euro pun sudah banyak banget. Dan klo itu dipakai untuk menyelamatkan perusahaan, trus team dan rider bijimana...?? Karena untuk motobini perlu sekitar 70 juta Euro per tahun di luar biaya crash (motor Enea kemarin sekitar 100 ribu Euro cuma sekali crash itu). Gw rasa RedBull masih bisa mengambil alih seluruh biaya MotoGP selama itu g digangu oleh kondisi perusahaan. 


Tapi bijimana dengan pengembangan motornya...?? Eh iya, ada engine freeze tahun depan ding. Trus 2027 bijimana...?? Tenang, kontrak para rider udah habis dan kali ini mereka punya alasan logis untuk kebiasaan sadis melepeh para ridernya. Itu juga belum tentu tu perusahaan belum pailit karena belum tentu restrukturisasi disetuji dan klo pun disetujui belum tentu bisa nyelamatkan kondisinya. Satu-satunya cara asal Papi Peri Pierer ikhlas adalah bailout pemerintah lagi (karena pernah dibailout tahun 2018 klo g salah). Keknya ini perusahaan ada santan instan yang lebih gede dari sekedar perlakuan mereka ke rider di track.

Buat yang nanya klo RedBull g mau bantu bijimana.  Mereka harus bantu karena selama ini KTM adalah partner bisnis tetap dalam dunia balap. Dan di luar balap, Papi Peri Pierer punya beberapa perusahaan yang juga dimiliki oleh RedBull melalui pewaris tahtanya. Klo Pierer dibiarkan oleh RedBull jatuh, sisa tunggu efek domino sang pewaris RedBull  juga ikut jatuh dan ujungnya RedBull sendiri.

Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar