Crash Sesi Practice Start Versi Papa Nina "Saya Menyisakan Ruang Untuknya" Versus Pecco "Saya Kaget Karena Saya Kira Dia Akan Menyalip Dari Dalam"




G ada aturan soal sesi latihan start karena sebenarnya aturannya cuma berlaku di garis start. di mana rider g boleh melambat ketiika rider lain di belakangnya sedang latihan start. Tapi g ada aturan siapa harus ngapain setelah area start habis karena di start ada yang latihannya jelek ada juga yang bagus. Jadi Pecco jelas g salah karena siapa pun akan ngerem otomatis klo ada yang nyalip dari luar dan motong line tepat di depan lu. Meski yang motong line merasa ketika menyalip dia masih menyisakan ruang (tetapi pas motong line malah g ada ruang). Kesalahannya adalah dia lebih lambat dibanding Papa Nina yang lagi serius banget latihan start. Di saat yang sama Papa Nina tiba belakangan di tikungan sehingga lebih bisa memilih line sebenarnya.


"Menurut saya, ini bukan soal siapa yang salah. Pada akhirnya, saat Anda latihan start, Anda mencapai tikungan pertama sambil mencoba melepaskan holeshot dan Anda terlambat mengerem. Saya melihat Pecco sangat lambat di tengah lintasan dan saya tidak tahu kenapa. Saya mencoba menghindarinya dengan keluar dan menyisakan ruang untuk dua motor. Saya tidak lewat terlalu dekat dengannya. Ketika saya melihat jatuhnya, saya pikir mungkin saya telah menyenggolnya. Tapi kemudian saya melihat tayangan ulangnya dan ada banyak ruang. Saya kira mungkin dia kaget, menginjak rem depan dan mengunci ban depan. Itu gila, tapi bagi saya itu adalah kecelakaan. Terkadang hal seperti ini terjadi. Itu bukan masalah. Bukankah Pecco mengira saya akan menyalipnya dari dalam? Tapi bagaimana saya bisa masuk ke dalam tikungan (klo menyalip dari dalam)?” kata Papa Kembar yang merasa g bersalah (ya emang g salah menyalipnya, motong linenya yang jadi masalah karena Pecco kaget dia motong line dari luar). 



"Saya pikir kami berdua melakukan kesalahan. Saya tiba pelan di tikungan pertama karena ban belakang saya sudah sangat aus dan pada latihan start jadi banyak tergelincir, jadi saya tidak mau memasang persneling karena kami berada di batas dengan mesin (mesin terakhir musim ini). Saya mendengar Maverick datang dari belakang, tetapi saya tidak pernah mengira dia akan menyalip dari luar, di tepi track, dengan motor masuk menyamping. Saya kaget dan kehilangan bagian depan" kata Pecco yang mengakui salah karena lambat di tikungan (meski sebenarnya dia masih di atas 200 km/jam tapi memang beda jauh dibanding kecepatan Papa Nina yang 300 km/jam).


Seperti biasa fans Spanyol minta Pecco dipenalti, apa pun demi bisa bawa pulang plakat jurdun ke negaranya. Permainan mental dimulai. Papa Nina ngurus Pecco di FP1, Papa Kembar ngasih kintilnya ke Martin di Pra Kualifikasi. Meski agak aneh seorang Martin dengan Desmo GP24 nyuri kintil dari RS-GP24. Tapi wajar toh itu motor dia musim depan yang akan memakai #1 klo Martin jurdun dan Papa Kembar adalah rider yang dikenal cepat di Barcelona. Martin yang dielu-elukan dengan gaya nikungnya di Turn 5 malah nyaris crash di tikungan yang sama di akhir Pra Kualifikasi. Sebenarnya filing gw agak terganggu dengan media buzzer MotoGP termasuk admin MotoGP plus Martin sendiri yang tampak pamer gaya nikungnya di turn 5 (bahkan itu yang dipake fans Spanyol mengejek Pecco ketika crash di FP1). Somehow kek ngejek dan meremehkan tu tikungan. Dan seolah vibenya tu turn 5 klo dia manusia bakal bilang "Show off your elbow down here at my turn...?? Wait for your turn to down at my turn". 

Pecco crash di tikungan itu ketika memimpin Sprint race kemarin dan dia baru berani selebrasi di sana hanya setelah dia menang balapan panjang. Tapi ya semoga gw salah karena gw sering salah dan itu cuma tikungan bukannya manusia yang punya filing klo diejek dan disombongin kek gitu. Ekekekekekek. Yang nanya sempoa mulai dijalankan kapan ya itu suka-suka langit, mungkin ada sebagian yang mesti bayar utang santan instan di Sprint nanti, tetapi semoga gw salah kebanyakan utang baru ditagih besok. Kebanyakan yak, belum semua. Ada yang dibungain buat musim depan keknya Tapi lagi-lagi semoga gw salah karena gw sering salah. Hahahahahah.... Reminder: Apakah Pecco akan tetap memiliki plat #1...?? Pecco bilang klo dia sampai tetap bawa itu plat #1 tahun depan, itu hanya karena Martin melakukan kesalahan. Apakah Enea akan bangkit meraih P3 klasemen...??? Itu tergantung seberapa besar cicilan santan instan si culas ditagih oleh langit perkara seat adipati. Dan klo itu terjadi, maka si culas g bisa ada di stage party MotoGP Award, no party because no championship podium. Variabel y biasanya nongol setelah variabel x. Kuaci...???






Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Mari kita liat baju sablon siapa yg gagal dipake 🤔

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahahahah... Iya juga yak... Wkwkwkwkwk... Tapi gw g yakin Pecco nyiapin baju sebenarnya... Mungkin Papi Tardozzi yang nyiapin...

      Hapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...