Tuan Putri Marc Marquez Akhirnya Hure-Hure Poin Pertama Race Minggu Musim Ini: Akhirnya Bisa Mengubah Mentalitas Setelah Patah Tulang
Setelah kutukan panjang santan instan nol poin di Race Minggu gegara attitude yang buruk yang terus dia pertahankan karena mentalitas ngeyel di awal musim, akhirnya di #AustrianGP Red Bull RIng dia mengubah total mentalnya. Sudah gw bilng dia itu lagi musim santan instan sampe Sepetember. Klo dia sikapnya bagus, maka dia akan membaik. Klo jelek maka santan instannya nongol seinstan santan. Sepanjang seri Austria dia cenderung low profile. G koar-koar, g cari ribut, g main tuding arogan meski sempat ada insiden dengan Pol Espargaro. Di balapan juga dia menikmati ada di belakan rider cool Morbidelli tanpa harus caper. Karena sepanjang weekend dia jadi anak baik maka santan instan pun baik: Poin Pertama Race Minggu Musim Ini. Dia bahkan g mengomentari perkara calon ikan niu (batal) gagal yang lama banget baru dapat penalti meskipun fansnya para #ABR sampai rela bersatu dengan #FBR untuk meminta penalti pada RD untuk Jorge Martin.
"Ya, itu terdengar seperti lelucon, tetapi itu benar-benar poin pertama hari Minggu tahun ini. Situasinya mudah dijelaskan. Saya menjalani balapan ini dengan mentalitas yang berbeda setelah banyak patah tulang. Jadi Anda berhenti sejenak dan berkata untuk tenang setelah di awal musim, ada yang tidak beres. Kami sudah salah menghadapi kompetisi, berpikir masih bisa tetap di depan" katanya puas dengaan performanya. Lebih low profile bahkan mengakui dominasi #JurdunKonspirasiGagal Pecco Bagnaia di atas neng Desmo GP23nya yang menurut #ABR membosankan, karena dulu dia juga pernah ada di titik itu (dan bikin fans lain bosan).
"Saya sepenuhnya memahami perasaan seperti apa jadi Pecco sekarang. Memiliki rasa percaya diri dengan dirinya sendiri, dengan team, dengan motor. Ketika segalanya berjalan baik untuk tidak perlu menyentuh apa pun di motor, ini memungkinkan Anda untuk lebih memahami gaya berkendara Anda, Anda merasa benar-benar tak terkalahkan... Selamat, Anda teleh berada di titik tertinggi" katanya yang sebenarnya nampak menyindir tapi faktanya itulah yang terjadi padanya dulu ketika masih berjaya. Dia nyaris g perlu pusing sama pengembangan karena Honda bikin motor nyaris sempurna hanya untuknya (bukan untuk rider lain) sehingga dia hanya perlu memikirkan riding style dia.
"Ketika rider tidak menemukannya, atau tidak memiliki alat yang diperlukan, akan lebih sulit untuk melakukan perubahan, atau bahkan untuk menarik kepalanya keluar dari air (masalah). Sebelumnya dia lebih-atau-kurang mungkin (bisa). Ketika Anda bergantung pada motor, rider mungkin bisa memberi 100% kemampuannya, tetapi Anda harus memahami bahwa ini adalah olahraga team" tambahnya yng menanggapi dingin rumor akan bergabungnya rider sengak Johann Zarco ke Honda LCR.
"Ya dia adalah rider yang cepat dengan banyak pengalaman. Selamat datang...!! Tetapi saya sebenarnya tidak terlalu peduli soal siapa yang akan mengendarai Honda" komentarnya dingin. Hal yang bisa dimaklumi. Kondisi Honda saat ini tidak memungkinkan untuk dia menggunakan hak veto-nya lagi atas line-up rider pasca keributan jari tengah. Honda sangat mengincar Zarco untuk memberikan "rahasia dapur" motor pabrikan Ducati untuk bisa kembali lebih cepat. Itu terbukti pada kehadiran Jackass Miller dan para mantan kru Ducati di KTM. Mengingat Zarco sudah berada di 3 pabrikan, maka Honda kan jadi pabrikan ke-empat dalam karir MotoGPnya, tentu saja itu nilai tambah untuk Honda sehingga dia ditawari kuaci double gaji dengan kontrak 2 tahun dan opsi perpanjangan satu tahun. Tuan putri g bisa protes atau iri meskipun insiden gerbang pit lane #GermanGP Sachsenring dengan Zarco adalah santan instan terbesarnya tahun ini.
.. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP
Putri malu dan putri belagu sama2 menyatakan tidak perduli rider yg datang ke teamnya ekekekekek
BalasHapus