Rame Perkara Kintil #SpanishGP, Clan War Bersilit-Silit Espargaro VS Marquez: Aleix Menuding Marc Sengaja Mau Nyari Kintil Dia, Marc Menuding Aleix Tukang Ngeluh




Clan War antara klan Espargaro VS klan Marquez macam bersilit-silit. Dimulai dari #IndonesianGP, ke #AmericasGP, lalu ke #PortugueseGP sampai sekarang di #SpanishGP. Yang ribut dari klan Espargaro hanya sang kakak karena sang adik paling males ribut. Dan masalahnya klo bukan riding style piknik aka racing line amburadul ya perkara g ada kintil jadi harus nyuri kintil. #JurdunDrakir mengakui dia merasa lebih buruk dari Portimao dengan motornya, terutama karena dia memakai motor dengan setup berbeda di FP2. Akibatnya crash dua kali, dan sebagai pamungkas untuk menyelamatkan posisi Q2 di kondisi buruk, tentu saja perlu kintil buat ngintil. Jadilah si Papa Kembar yang saat itu adalah rider tercepat bisa sesuai estimasi sebagai sasarannya. 

Masalahnya Papa Kembar emang sensitif banget klo perkara kintil meskipun dia juga dulu kang ngintil, dia membatalkan lap tercepat itu akhirnya berakhir diluar Q2 hari Jumat #SpanishGP. Tapi klo dia dulu ngintil ya dimaklumi karena RS-GP kemarin masih motor tempe. Sekarang kan sudah jadi salah satu motor tercepat jadi dia sudah g butuh ngintil. Misilihnyi dia g suka motor sesuper power hure-hure Honda nyuri kintil dia. Ya secara level emang agak memalukan sih, ini sudah gw bahas sejak tahun lalu. Tapi dulu kan alasannya cidera. Sekarang cidera sudah pulih ya sekelas #JurdunDrakor Marc Marquez dengan RCV yang sudah ngumpul jurdun 8 kali kok nyuri mau kintil RS-GP, wajarlah Papa Kembar ngamuk.

“Sungguh menakjubkan apa yang dilakukan orang ini. Semua orang melihatnya. Saya keluar dari pit lane dan tidak ada seorang pun, tidak ada seorang pun di track lurus dan dia berada di tengah track menunggu sebentar. Saya mengatakan kepadanya: 'Pergi, pergi' dan dia tidak peduli... Saya tidak menyalahkannya, tetapi Race Direction.  Dia bisa melakukan apa yang dia mau dan tidak ada yang menyuruhnya mulai berkendara. Apakah normal bagi seorang rider yang telah memenangkan delapan gelar menghabiskan satu menit menunggu Aprilia tiba? Dia boleh saja melakukannya. Apa yang mereka lakukan di Race Direction? Sepertinya tidak terlalu normal bagi saya” kata papa Kembar menjelaskan kenapa dia ngamuk soal dikintil #JurdunDrakor. Marc Marquez sendiri enggan memberi akasan kenapa dia ngintil dan juga enggan menanggapi amukan Papa Kembar. Dia bilang Aleix saat bertemu dia justru sedang lambat.


"Saya tidak ingin membuat keributan lebih lanjut tentang hal itu. Dia mengeluh tentang segalanya. Saya tidak tahu persis mengapa dia mengeluh kali ini. Dia berkendara denga lambat, dia bahkan tidak ingin mencari referensi karena dia tidak memiliki kecepatan dan saya tahu saya tidak dapat meningkatkan waktu dengan baik. Bahkan saya tetap di urutan 19, dia menggerakkan tangannya dan saya tidak menganggapnya penting… Ketika saya memimpin kejuaraan dunia dan mereka mengikuti saya, saya merasa kuat, saya tidak mengeluh. Saya merasa bangga… Inilah balapan sepeda motor, sudah begini dan akan selalu begini" jawab #JurdunDrakor menuding balik.


Seperti biasa, papa Kembar diserang oleh journo dan fans #ABR perkara ini. Bahkan ada yang sinis bilang siapa itu Aleix Espargaro, dan lucunya dibalas dengan ironis sama Papa Kembar. Ingat loh ya, dia itu jurdun 8 kali, motor superior, sudah g cidera lengan. Ya mosok mau nyuri kintil rider yang baru menang sekali sepanjang karir, belum jurdun sama sekali pake motor konsesi pulak 😂.



#Mbak_Yu #AleixEspargaro #MarcMarquez MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP Live post blog at mbakyujalah.blogspot.com YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu

Komentar