Balasan Menohok Valentino Rossi Atas Tudingan Marc Marquez Soal #SepangClash Di Dokumenter All In: Dia Membuat Alasan Dan RD Justru Dengan Tidak Adil Menghukum Saya. Apakah Memuaskan Menjatuhkan Diri Sendiri Untuk Menggagalkan Gelar Saya...???

 


Setelah nyaris sebulan diam soal koar-koar #JurdunDrakor di dokumenter All In yang menuding ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi g menghormati dia jadi dia juga g menyesal sudah menjadi faktor kegagalan gelar jurdun ke-10 bebeb Vale, akhirnya bebeb Vale memberi jawaban menohok panjang lebar soal tudingan di dokumenter pansos Marc Marquez.

“Hubungan persaingan saya benar-benar berbeda dengan Marquez, itu bukan hanya persaingan olahraga di track. Pada satu titik dia memutuskan untuk membuat saya kehilangan gelar Juara Dunia dengan membuat orang lain menang yang bahkan bukan rekan seteamnya. Menciptakan alasan (dalam dokumenter), pada kenyataannya bagi dia saya lah yang harus dihancurkan. Dia menghancurkan mitosnya (sendiri) sebagai pengganti saya" kata bebeb Vale menanggapi pernyataan Marc soal dia akan jadi bangsat di track bila tidak dihormati dan dia merasa bebeb Vale melakukan hal itu kepadanya di Sepang 2015.

“Belum pernah kita melihat seorang pembalap, terutama seorang juara dunia, yang berlomba untuk meraih kemenangan lagi, melakukan hal ini.  Dalam olahraga profesional hal itu belum pernah terlihat.  Itu mengerikan, karena tidak memberi saya kesempatan untuk saling menantang dengan Lorenzo, di tahun yang luar biasa. Saya bisa saja menjadi juara dunia sepuluh kali dan menambahkan lapisan gula pada kue saat itu. Itu adalah ketidakadilan besar yang tidak akan pernah pergi dari (kehidupan) say" lanjut bebeb Vale yang juga menyadari betapa RD secara sepihak dan tidak adil justru menghukumnya padahal bukan dia yang mengganggu persaingan gelar.

"Ketika hukuman itu diumumkan, organisasi (sudah) gagal mengendalikannya, mereka bisa melakukannya jauh lebih baik. Saya mengatakan kepadanya dan para steward (RD) bahwa di Valencia dia akan bersikap seperti ini dan akan bertindak sebagai pengawal Lorenzo (dan memang seperti itu dan Marc mengakuinya).  Di Malaysia dia mengganggu saya sepanjang balapan, pada akhirnya saya menahannya dan dia bilang saya menendangnya, tapi itu tidak benar. Saya pikir mereka akan membuatnya start terakhir, malah mereka menghukum saya… Insiden itu harusnya dicermati dengan lebih baik, sangat memalukan bagi saya tetapi juga untuk kejuaraan“ lanjut bebeb Vale yang pada akhirnya sampai "pesan" menohok untuk sang kang drama.

“Saya berbicara dengannya.  Saya berkata 'Apakah Anda menyadari (kebangsatan) apa yang sudah Anda lakukan, Anda membodohi diri sendiri. Anda mengerti bahwa (kerusakan) akan seperti ini selamanya, mereka (fans) akan mengingat Anda untuk ini… Apakah pantas menjatuhkan diri sendiri untuk membuat saya kalah di gelar Juara Dunia? Tapi dia menatap saya tanpa sadar…“ tutup bebeb Vale.

Hmmmmm... Kalau kalian dengar podcast #PortimaoTest pasti tau bahwa bebeb Vale sempat diminta berpartisipasi di dokumenter All In milik #JurdunDrakor Marc Marquez.

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar