Oliveira Yang Belum Pasti Bisa Membalap Di Argentina dan Jorge Martin Yang Kesal Dengan Marc Marquez: Selalu Dia..!!! Klo Bukan Gara-Gara Dia Saya Mungkin Bisa Bersaing Di Podium

 


 Sejak awal format MotoGP yang ketat macam celana daleman tahun 2023 ini memang bikin rider agak keberatan. Selain resiko cedera lebih tinggi, kerugian yang timbul karena tidak bisa balapan karena cedera belum sembuh sementara race jedanya hanya 3 hari (libur cuma Senin sampai Rabu dan Kamis sudah konferensi pers di seri lain) bikin mereka sulit bernafas. Hal sial didapatkan oleh Papa Alice.

Sudah crash highside bersama Pol Espargaro di hari Jumat #PortugueseGP yang bikin dia sudah memar di sana-sini, ditambah lagi serudukan banteng dengan alasan rem rusak dari #JurdunDrakor bikin memarnya makin banyak sehingga dia sendiri belum tau pasti apakah bengkak memarnya sudah bisa dipakai membalap di Argentina akhir minggu ini.

"Menyelesaikan balapan pandang tidak seperti yang saya harapkan. Saya masih menderita memar di tubuh bagian kanan saya. Tapi saya akan melakukan segala yang mungkin untuk siap untuk membalap di Argentina.Kami bangga dengan kemajuan yang dicapai setelah dua hari yang sulit, kami juga hampir podium di Sprint Race. Hari ini saya memiliki start yang bagus: awalnya saya berada di depan, kemudian saya turun ke posisi kedua... Tapi kami memiliki peluang besar untuk naik podium" kata Papa Alice yang hanya bisa pasrah menerima alasan Marc Marquez perkara rem rusak dengan bilang semestinya dia bisa mengerem lebih awal".

Nampaknya insiden Papa Alice kemarin menjadi bahan untuk para rider meluapkan kekesalannya pada #JurdunDrakor Marc Marquez yang selama ini terkesan dibiarkan oleh RD dan Dorna bahkan dipuja-puji oleh komentator ketika dia melakukan hal-hal yang tidak terpuji. kalau bukan karena grandstand Portimao menyoraki di kang drama dan ribut-ribut di media sosial sampai bawa-bawa ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi yang kebetulan beberapa hari lalu memberi jawaban soal tudingan #SepangClash di dokumenter All In, mungkin dia tetap akan lolos penalti.

Calon ikan niu gagal, Jorge Martin yang jadi korban serudukan Marc Marquez sebelum dia menyeruduk Papa Alice juga meluapkan kekesalannya. Karena gegara serudukan itu dia tercecer ke belakang dan tumitnya sakit, dan stang terputar sehingga sulit berkendara untuk bisa memulihkan posisi. 

"Itu rumit. Juga karena setelah dia menabrak saya di bagian kaki.  Saya merasakan sakit di bagian tumit juga.  Mengemudi seperti ini sangat sulit.  Namun seharusnya saya bisa tampil kuat. Saya berharap mereka melakukan sesuatu (soal Marc Marquez), itu selalu dia.  Ini sudah terjadi pada saya lebih dari sekali, saya harap mereka mengambil tindakan. Harusnya dia bisa mengelola jarak dengan baik dan melakukan pengereman lebih awal (kan Marc sudah tau remnya rusak selama akhir pekan). Dia membuat stang terputar, dan kemudian saya sulit untuk mengemudi. Namun, hari ini berjalan baik, saya bisa bersaing untuk berada di podium. Yang pasti adalah saya kesal karena saya lebih kuat dari Vinales. Saya tidak tahu apakah saya bisa menang, tapi saya pasti bisa mendekati Pecco. Saya bisa berkendara dengan cepat bahkan dengan stang yang rusak" kata calon ikan niu gagal Jorge Martin.

Wajar sidah dia ngomel. Bukan sekali dua kali dia dirugikan oleh Marc. Masih ingat sekitar 2 tahun lalu waktu dia crash lalu menyeret Martin. Seharusnya dia dipenalti tapi RD meloloskannya atas nama sudah minta maaf. Waktu itu Martin masih sok sabar bilang itulah balapan. Lalu akhir pekan ini dia memang sempat ngintil Martin. Pas race maru rebutan podium laaah dia disenggol. Habis sabar dia. Wkwkwkwkwk.

 

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Jorge martin ke yamaha itu hoax kah MbakYu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nope. Managernya sudah ngomong sama papi peri Jarvis akhir tahun lalu. Makanya Morbi dipersulit. Sisa nanti aja liat klo Martin cukup PD sama Yamaha yang kek gitu model ya dia pindah, klo g ya dia tetap di Pramac karena mustajab maksa ke team pabrikan Ducati.

      Hapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...