Rider Cool Morbidelli Yang Terus Memperbaiki Performanya Pasca Tertinggal Jauh Dalam Hal Adaptasi Gegara Cedera Kepala
Pasca perbaikan performa yang semakin terlihat di Sachsenring, rider cool Morbidelli cukup percaya diri dengan seri #AragonGP karena apa pun motornya dia cenderung bagus di sirkuit itu. Dia menang di sirkuit itu brsama M1 yamaha tahun 2020. Dia sangat bertermakasih kepada team, terutama Papi Campinoti dan Gino Borsoi yang terus membelanya terutama pasca dikritik oleh Papa Kembar karena sangat mengerti kondisi kesehatannya ketika diterpa cedera kepala. Di Aragon dia mengharapkan bisa mencapai podium. Tentu dia juga g mau muluk-muluk karena persiapan matang diperlukan termasuk mengatasi undian #BanGhoib.
"Mengapa saya begitu cepat dan kompetitif di Aragon? Saya tidak bisa mengatakannya, tapi saya selalu meraih hasil bagus di sini sejak tahun pertama saya di Moto2 pada 2014, saya sudah bersaing untuk podium Saya selalu punya perasaan spesial dengan treack ini dan saya harap ini akan menjadi akhir pekan yang sama. Kami bekerja keras dengan tim untuk mencapainya, berusaha memulihkan apa yang kami lewatkan di awal tahun karena cedera, karena kami kehilangan banyak waktu dan saya tidak punya pengalaman (adaptasi) yang sama dengan mereka dan dengan motornya. Sekarang kami berada di sana dan kami bisa bercita-cita untuk naik podium, tapi kami harus menyempurnakan segalanya untuk bisa melakukannya' kata Morbido yang senang menghabiskan jeda race dengan latihan di Misano dan di VR46 Ranch.
"Dari semua latihan yang kami lakukan, di Misano adalah favorit saya. Panigale, meskipun merupakan motor jalan raya, adalah motor sungguhan dan menyenangkan untuk dikendarai di Misano pada hari latihan bersama para pembalap MotoGP dan Moto2. Yang di Ranch adalah hari klasik yang kita semua habiskan bersama untuk bertarung, mengobrol, dan bersenang-senang. Sulit untuk mengatakan latihan mana yang paling mempersiapkan Anda untuk MotoGP, karena semuanya memiliki sisi positif dan negatifnya dan semua orang mengikuti jenis pelatihan tersendiri. Latihan ini yang kami miliki dan saya tidak masalah dengan itu" kata anak tertua VR46 Riders Academy itu (setelah mendiang SIC sebagai anak sulung). Ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi yang sekarang sudah pensiun nampaknya lebih memperhatikan anak-anaknya di sesi latihan karena g bisa selalu mengamati mereka di track MotoGP jadi hanya bisa mengamati melalui data dan video balapan.
"Saya banyak berbicara dengan Vale. Dia selalu menguasai kondisi baik di motor maupun di mobil, dia mengikuti balapan dan memberi kami nasihat dan dia juga hadir di track pada balapan terakhir. Sangat menyenangkan untuk berbicara dengannya tentang MotoGP dan balapan, karena dia memiliki sudut pandang yang sangat jelas dan visi yang sangat jelas. Berbicara dengannya selalu membuka mata Anda" tutup Morbidelli senada dengan Bez yang senang kehadiran Vale di track selalu memberi nasihat yang pada akhirnya berguna untuk mereka meski itu bukanlah perkara teknis.
So kita lihat apakah Morbidelli akan bisa "enter the chat" dalam pertarungan para punggawa rider pabrikan di Aragon...?? Atau justru para VR46 yang "join the chat"...?? Kuaci...???
Anak2 akademi sih harusnya bisa enter the chat
BalasHapus