Gabarrini : Sehebat Apa Pun Bakat Rider, Tetap Kalah Sama Ban 😅



Christian Gabarrini adalah orang yang paling mengetahui perkembangan si kinyis Pecco di paddocknya. Dia juga menyaksikan Ducati selalu jadi spesialis nyaris jurdun. Seperti apa pun usaha peri Gigi mempersenjatai neng Desmo dan sehebat apa pun bakat para rider yang menunggangi, tetap semuanya kembali kepada satu hal: #BanGhoib 😅.

"Untuk Pecco, cukup normal apa yang dia lakukan, perkembangan yang dia buat dalam tiga tahun, tetapi tahun lalu kurva perkembangannya jauh lebih naik tajam. Dia telah meningkat lebih banyak di tahun lalu daripada di dua tahun pertama. Pertama-tama, tahun lalu dia menggunakan motor pabrikan sepenuhnya dan itu membantu, kami tahu itu dengan sangat baik. Di sisi lain, ini adalah tahun ketiganya di MotoGP. Jadi, seperti yang kami katakan sebelumnya, ada banyak hal yang harus Anda pelajari, melalui pengalaman, crash, dll. Dia sudah melakukannya. Kemudian kita juga tahu bahwa di benak para rider, berada di team pabrikan adalah sesuatu yang diinginkan semua orang, dan itu juga dapat membantu dari sudut pandang psikologis. Saya pikir kombinasi dari faktor-faktor ini telah membantunya membuat langkah yang sangat besar selama dua belas bulan terakhir" kata Gabarrini mengenai perkembangan pesat Pecco.

Tetapi seperti kata Puig, apapun yang dilakukan Ducati faktanya Ducati belum pernah jurdun lagi sejak Stoner. Perlengkapan perang dari sayap patah, talang air, mangga rujak digabung dengan rider berbakat mumpuni toh tetap tak mampu mengantar Ducati menjadi jurdun. Karena pada akhirnya #BanGhoib yang menentukan. Karena kebhoibannya selalu menjadi hal ghoib yang sulit ditebak 


"Bakat membantu di setiap sektor, KECUALI untuk mengelola ban. Pertama-tama Anda perlu mengetahui ban. Perilaku ban tidak selalu sama. Itu tergantung pada suhu, kondisi lintasan, pada jenis ban. Dari spesifikasi yang sama, dari carcass yang dibawa Michelin, dari kombinasi kompon. Jadi, bagi saya, butuh waktu untuk mencoba banyak solusi dan mendapatkan data untuk diproses nanti. Itu sebabnya saya cukup yakin bahwa masalah kami, jika kami memilikinya, itu adalah mengatur ban selama balapan, bukan untuk melakukan lap tercepat" tegas Gabarrini 

Menurut gw, kesempatan Ducati untuk jurdun dengan menaklukkan#BanGhoib adalah tahun ini saah neng Michel memutuskan tidak melakukan perubahan apa pun pada ban depan maupun belakang. Tetapi yaaah kembali lagi kepada kocok arisan ban. Klo dapatnya apes ya pircimi. Ekekekekek.

#Mbak_Yu #PeccoBagnaia #MotoGP Live post blog at mbakyujalah.blogspot.com YouTube Channel at youtube com/c/mbakyuaja

Komentar

  1. Ada kemungkinan ga sih Mbak, Pecco bisa seperti Taro yg bs mciptakan motor yg bs beradaptasi dgn Michel?

    BalasHapus
  2. Kita liat aja. Apakah dia bisa belajar dari tahun lalu sama seperti snack Taro belajar dari tahun sebelumnya.

    BalasHapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...