Marc Marquez Mengabaikan Tudingan "Pembalap Paling Kotor" Valentino Rossi: Saya Pembalap Aktif Sekarang Dan Pikiran Saya Ada Di Track



Somehow ini anak lumayan berubah. Gw pikir dia bakal garang melawan balik setelah ayank bebeb Valentno Rossi menudingnya sebagai "rider paling kotor" dan membawa Alzamora ke ranah keributan pasca media Spanyol meributkan boo yang dia terima di Misano ada kaitan dengan fans Valentino Rossi yang katanya belum move on dari 2015. Faktanya, itu bukan fans Vale, dan itu bukan soal Vale tapi soal Pecco. Pecco sendiri mengatakan dia juga menerima boo di Barcelona, yang jelas adalah fans Marc Marquez karena saat itu Pecco mengatakan memilih Enea jadi adipatinya. Media Spanyol jutru diam dan Pecco akhirnya menilai boo adalah hal biasa sebagaimana resiko lu g akan bisa menyenangkan semua orang. Klo lu punya fans maka dijamin lu punya haters. That's life. G peduli lu pembalap yang mempertaruhkan nyawa atau orang biasa yang kerjanya cuma rebahan sambil main HP. Pada akhirnya alih-alih membela diri seperti biasa (dia sadar bahwa media dan fans dia yang duluan blunder serta nama Vale), dia memilih memikirkan track dan 2025.

"Penting untuk memahami kondisi dengan baik dalam latihan bebas, karena cuaca lebih dingin dibandingkan dua minggu lalu. Pada paruh kedua balapan terakhir saya merasa sangat nyaman, ini memberi saya kepercayaan diri yang besar. Mari kita lihat apa yang terjadi, semoga terus seperti ini. Sejak Austria kami telah mengambil langkah maju. Saya mencapai semua target yang ditetapkan untuk musim ini, jika saya mencapai lebih dari itu maka akan lebih baik lagi. Mempertahankan level ini hingga akhir juga cocok untuk saya bersiap menghadapi tahun 2025" katanya enggan berambisi dengan jurdun musim ini tetapi siap mengambil peluang bila peluang itu terbuka. Dia memutuskan mengabaikan boo dan dia juga mengabaikan perkataan ayank bebeb Vale soal 2015.


"Jika Anda mendukung seorang pembalap, Anda seharusnya terlalu peduli dengan orang lain. Dan jika Anda tidak memedulikan orang lain, itu bukan alasan untuk mencemooh mereka. Saya tidak menyadarinya saat itu, lalu mereka menunjukkan kepada saya sebuah video. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pecco. Karena saya tidak melihatnya di podium, tetapi mereka menunjukkan kepada saya sebuah video di mana dia mencoba menenangkannya sedikit. Ini adalah sesuatu yang dapat dihentikan oleh para pembalap, bukan orang lain atau jurnalis. Jelas saya mendengar mereka dan melihat videonya. Tapi saat ini saya mempunyai hal yang lebih penting di kepala saya, saya tidak akan memperhatikan kata-kata itu. Sekarang saya sedang memikirkan track, saya seorang rider aktif dan perang ini tidak menarik minat atau mempengaruhi saya. Saya tahu persis di mana kepala (pikiran) saya harus berada. Itu belum pernah terjadi di masa lalu dan tidak akan terjadi di masa sekarang, bahwa seseorang mengalihkan perhatian saya" katanya kalem karena dia dengar Pecco juga di-boo di Barcelona jadi bisa dibilang impas...?? Bedanya Pecco menghentikan boo ketika Marc di-boo, itu yang dia apresiasi jadi dia g mau permasalahkan itu lebih panjang. 

Pada akhirnya nampaknya dia berusaha membuat suasana sekondusif mungkin untuk mempersiapkan seatnya sebagai adipati Ducati tahun depan. Papi Tardozzi sudah bilang, dia harus berjinjit untuk masuk ke halaman belakang Pecco. Mengobarkan perang jelas tidak akan merugikan Pecco seperti kata journo Italia pemuja Marc Marquez, karena Pecco g terlalu peduli sama siapa yang suka dan g suka dia, dia belajar tu dari gurunya yang punya fans dan juga haters. Dia tau fans dia bukan mesin uang tetapi orang yang peduli sama dia dan Italia adalah rumah Ducati dan rumahnya. Dia g akan mengkritik fans Italia tetapi dia bisa mengatur fans dia seperti ketika fansnya nge-boo Marc di podium. tetapi jelas perang dengan fans Italia akan merugikan si culas Marc Marquez karena rumah dia sekarang terutama tahun depan adalah Ducati di mana fans Italia punya arti sangat penting jadi klo belum bisa mengambil hati mereka, paling g jangan ngajak ribut balik. Strategi bagus. Entah itu dia beneran berubah atau memang adalah strategi perang. Pirtinyiinyi, fans dia dan media pemujanya masih mau blunder apa kagak...?? Karena meributkan ini sama sekali g akan bikin Vale dibenci di Italia, jadi ituadalah blunder enjata makan tuan. Trust me.




Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Berarti di podcast italia migno menanyakan kejadian 2015 ke bebebvale termasuk wajar mbakyu
    Aku rasa siculas mencoba rendah hati dahulu ketika tahun depan entah para sponsor pribadinya sukses masuk ke ducati mungkin saat itu juga siculas mulai kembali berkoar tapi entahla ya mungkin karena ia berada di team pabrikan italia dimana harus sopan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...