Hei Para #ABR...!!! Jangan Lagi Fitnah-Fitnah Valentino Rossi Ada Di Belakang Gagalnya Alex Marquez Masuk Petronas, Dato R: Saya Menjanjikan Dia Akan Balapan Bersama Kami Di Petronas Yamaha Setelah Setahun Di Moto2 Petronas, Tetapi Yamaha Yang Veto



Kalau kalian adalah ngintilers bangkitan pasti baca di IG (waktu itu gw masih di IG wkwkwkwk) bahwa gagalnya Alex Marquez naik pangkat ke MotoGP tahun 2020 bersama team Petronas Yamaha adalah karena diveto oleh Yamaha karena perkara #SepangClash 2015 yang bikin ribut paddock Yamaha dan di tahun berikutnya rider pensiun artis Lorenzo memutuskan hengkang ke Ducati. Tetapi waktu itu #ABR menuding ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi yang punya andil dan memveto pilihan Petronas itu. 


Karena faktanya itu memang seat kuota team jadi aturannya adalah hak team untuk memilih dan membayar rider-nya. Waktu itu Yamaha lagi jaya-jayanya sehingga pabrikan itu superior dalam menentukan segala sesuatu di bawah pengawasan mereka. Dan Petronas Moto2 berniat untuk merekrut Alex Marquez untuk bergabung dengan janji bahwa tahun 2021 dia akan dipromosikan ke Yamaha Petronas MotoGP. Kesepakatan ini gagal waktu itu gw bilang Yamaha yang g mau "dijual" sebagai janji dan "pelicin" demi Petronas Moto2 bisa mendapatkan saudara si Cemen itu karena ambisi mereka pengen Jurdun #Moto2. Pada akhirnya tahun 2020 Alex Marquez diangkat oleh Honda sebagai team mate sang kakak, meski hanya setahun lalu dibuang ke LCR karena tujuannya emang hanya sebagai 'pelicin" untuk kontrak 4 tahun si #JurdunMalinKundang. Kontrak yang akhirnya dia langgar sendiri setelah Honda susah-susah pake pelicin. Faktanya terungkap bahwa gw memang benar, Yamaha yang memveto dan bukan bebeb Vale seperti tudingan #ABR. Dato R memastikan ayank bebeb Vale g terlibat dalam veto itu sama sekali.

"Ketika saya masih manajer team Petronas Sepang. Pada tahun 2019 kami memiliki motor di Moto2, tetapi Dorna memberi kami tempat untuk musim 2020. Saya menyukai Alex Marquez dan dia masuk dalam daftar pilihan saya. Jadi kami mengadakan beberapa pertemuan rahasia dan kami menandatangani kontrak di motorhome Marquez untuk mengizinkan dia balapan bersama kami selama satu tahun di Moto2 dan kemudian membawa Alex bersama kami di MotoGP pada tahun 2021, ketika Fabio Quartararo akan bergabung dengan team pabrikan" kata Dato R mengakui sudah sepakat tanda tangan kontrak tetapi diam-diam dan sisa pengumuman.


“Kami sebenarnya menandatangani kontrak pada Agustus 2019 pukul 10 malam. Saya mengatakan kepada Yamaha bahwa saya ingin mengontrak Alex Marquez untuk Moto2 dan kemudian untuk MotoGP. Yamaha menjawab saya: 'Tidak, tidak ada anggota keluarga Marquez yang bisa bergabung ke Yamaha' Saya berkata, 'Mengapa? Ini team saya...' Itu karena Marc Marquez dan apa yang terjadi pada tahun 2015. Bagi mereka (Yamaha) itu menjadi masalah pribadi" ungkap Dato R. Memang gosip berhembus sepoi-sepoi sebenarnya petinggi Yamaha Jepang yang sudah menetapkan hal itu karena keterlibatan si Cemen #JurdunMalinKundang dalam perebutan gelar 2015 merusak nilai-nilai yang dijunjung oleh Yamaha sebagai pabrikan Jepang dengan harga diri tinggi. Jadi Yamaha menjalankan perintah petinggi sebenarnya.


Si Cemen Marc Marquez sebagai junjungan para #ABR pun akhirnya mengakui tidak ada keterlibatan ayank bebeb Vale di sana sama sekali.

“Kontraknya sudah ditandatangani di motorhome kami di Brno 2019. Setahu saya, ketika nama saudara saya sampai di garasi Yamaha, mereka memvetonya. Padahal itu team satelit, karena dia tidak menandatangani kontrak langsung dengan Yamaha tetapi dengan Petronas. Lebih dari permusuhan dengan Valentino Rossi, itu adalah permusuhan dengan Yamaha. Saya selalu memiliki permusuhan dengan Yamaha, kami tidak pernah berbicara banyak dengan Lin Jarvis. Sangat menyedihkan hal-hal seperti ini terjadi di paddock, karena tidak peduli seberapa besar Anda adalah saudara atau teman, Anda harus memisahkan berbagai hal. Dan saya dapat mengatakan bahwa banyak teman berbicara satu sama lain dengan cara yang lebih 'vulgar' daripada saya dan saudara laki-laki saya" kata si Cemen Marc Marquez.

Well sebenarnya di Ducati pun kedua saudara ini diveto. Bedanya Yamaha berani ekstrim menolak karena 2015 itu adalah Jurdun yang meski juga diraih oleh Yamaha, tetapi diraih dengan cara yang tidak bisa dibilang bersih dan jujur yang adalah nilai harga diri Jepang sebagai asal pabrikan itu. Sementara di Ducati, mereka memang g ada hubungan langsung dengan bebeb Vale sebagai rider untuk bisa memveto secara ekstrim. Selain fakta bahwa Gresini adalah team Italia dan yang komplek adalah publik Italia. Jangan lupa juga, bebeb Vale merekomendasikan team Petronas bergabung dengan Yamaha untuk menampung rider Cool Morbidelli di tengah krisis satelit Honda Marc VDS waktu itu. Jadi memang menurut gw Dato R g bisa"jual" Yamaha sebagai pelicin demi ambisi Jurdun #Moto2 dia. 




Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Semisal di waktu itu bebeb vale yg dapat gelar ke 10 apakah cerita ini tak lagi sama ekekekekek

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lorenzo tetap akan kehilangan respek dari Yamaha. Dan kemungkinan besar dia g bakal hengkang ke Ducati dan berakhir pensiun dini di Honda. Mungkin karir dia akan sedikit lebih panjang.

      Hapus
    2. Dan inti dari penolakan Yamaha bukan cuma karena Vale - Lorenzo tapi perlara Dato R mengunakan Yamaha sebagai "pelicin" janji masa depan (Dia bilang ke Marquez cs bahwa Snack Taro dia sudah pastikan bakal ke team pabrikan tahun 2021 padahal itu baru tahun 2019 dan tahun 2020 aja belum mulai) tanpa izin Yamaha. Itu udah kaya ngatur keputusan masa depan Yamaha. Tapi memang sejak awal Yamaha masih sulit menerima dam Marquez di paddock mereka. Bagaimanapun bukan g ada kecurigaan soal kerahasiaan pabrikan yang bakal bocor ke Marquez sono.

      Hapus
    3. Agak bingung juga kenapa berita ini baru di up media setelah datok out dari motogp seperti mau ungkit2 masa lalu, padahal waktu itu vale fix ke srt dgn morbi.

      Hapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...