Papa Tardozzi Ngomongin Masa Depan Para Rider, Tony, Morbi dan tuan putri Marc: Saya Tidak Yakin Marc Akan Meninggalkan Honda
Papi Peri Gigi Dall'Igna pasca merayakan podium #DutchGP Assen bersama dua ridernya, Bez dan Pecco dipastikan akan menuruti keinginan Mooney VR46 untuk megontrak langsung Bez dengan mempertahankan dia di team tersebut dan memberikan motor pabrikan yang menurut janjinya akan sepenuhnya sama dengan motor para rider team pabrikan, sama seperti kondisi di team Pramac saat ini. Bisa dibilang hanya pabrikan Ducati yang berani all out memberi support pada team satelitnya karena pabrikan lain memang terkesan menahan diri untuk hal yang satu ini.
Bahkan ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi masih meragukan support Yamaha yang menawarkan motor pabrikan untuk teamnya bila mau pindah dari Ducati ke Yamaha karena tau bahwa support penuh Yamaha selama ini hanya diberikan kepada rider team pabrikan meskipun rider team satelit diberikan motor pabrikan. Papa Tardozzi memaklumi hal ini, karena filosofi selama ini adalah panrikan hanya mempedulikan rider team pabrikan mereka.
"Bagi pabrikan lain menurut saya itu adalah keputusan yang sulit, lebih karena perubahan filosofi. Ketika ada keterbatasan pergerakan yang tidak hanya disebabkan oleh motor. Saya ingin mengatakan bahwa ketika kami memutuskan untuk mengganti Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso, itu adalah karena kami pikir cara berkendaranya tidak lagi cocok (dengan motor), karena ada pembalap seperti Martin dan Pecco yang (menggunakan motor yang) sama, yang lincah sekali di tikungan. Hari ini Anda tidak mendengar para rider Ducati yang masih mengeluhkan aspek ini" kata papi peri Tardozzi mengenai kenapa mereka MEMILIH mempertahankan para rider yang riding style-nya dianggap lebih cocok dengan motornya DIBANDING mengubah motornya untuk menyesuaikan dengan riding style rider tertentu.
Pasca pernyataan Papi Ciabatti soal seat Gresini yang jadi rebutan antara Fabio Di Giannantonio yang perpanjangan kontraknya masih belum diputuskan, Tony Arbolino, kandidat jurdun #Moto2 anak Opa Carlo Pernat yang berniat naik kelas mengingat saingannya Pedro Acosta juga bakal naik kelas tahun depan, dan rider cool Morbidelli yang berencana "diselamatkan" dari Yamaha agar Mooney VR46 g punya keterikatan untuk pindah ke Yamaha setelah kontrak mereka habis di Ducati karena Yamaha "menyandera" Morbi. Papa Tardozzi sempat dimintai pendapatnya pasca #DutchGP.
"Saya pikir ini sedikit terlalu dini, terlepas dari kenyataan bahwa rider mana yang pada akhirnya akan menggantikan Giannantonio, itu sesuatu yang belum diputuskan. Karena saya yakin keputusan untuk tetap tinggal atau tidak harus menunggu hingga Agustus. Itu adalah keputusan team Gresini, dan salah satu dari mereka akan melakukan negosiasi dengan rider. Dengan hubungan baik yang terjalin baik dengan Nadia, Michael Masini, dan semua team Gresini, saya pikir kami akan dimintai pertimbangan atau semacam persetujuan, tetapi belum waktunya" kata Tardozzi yang ditanya soal kondisi masa depan tuan putri #JurdunDrakor Marc Marquez yang kabarnya KTM mengajukan permohonan membuat team satelit yang baru demi bisa menempatkan calon ikan niu mereka, Pedro Acosta dan sekalian menyediakan seat bagi tuan putri Marc Marquez untuk meninggalkan Honda tahun depan mengingat DPRD Tingkat Pusat kurang suka ide team satelit hanya dengan satu rider.
"Acosta menurut saya sudah menyatakan ingin tetap di KTM, karena saat ini dia memang sedang bagus. Berkenaan dengan Marc, dia masih memiliki kontrak dengan Honda tahun depan. Meskipun waktu yang sangat sulit baginya dan Honda, saya tidak begitu yakin dia akan pergi tahun depan. Namun, sulit untuk membicarakan hal-hal yang tidak Anda ketahui di pabrikan lain" kata Papa Tardozzi.
Media #ABR terus menarasikan betapa buruknya Honda dan apa dampaknya bila pabrikan itu tidak memenuhi "keinginan" tuan putri #JurdunDrakor untuk memiliki motor yang sesuai dengan riding style dia. Di sisi lain, Papa Lucas yang sudah mempersembahkan sebijinya kemenangan untuk Honda sejauh ini musim ini, mengatakan bahwa bagi dia rider yang 6 tahun membalap dengan Suzuki (inline) lalu pindah ke Honda, RC213V tidak seburuk itu. Bahkan diabilang dia crash sampai patah-patah begitu bukn karen motor tapi karena dia melakukan kesalahan mengingat track masih licin habis hujan.
.. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP
Ditunggu podcastnya ya mbakyu
BalasHapus