Pol Espargaro Yang Akhirnya Bisa Tersenyum Lagi Setelah Untuk Makan Pun Sulit Tetapi Belum Bisa Memastikan Kapan Kembali Ke Track: Saraf Tulang Belakang Saya Perlu Rehabilitasi

 

 

 
Rider sadar diri Pol Espargaro akhirnya muncul secara online dalam media sosial setelah sekian lama harus menjalani penyembuhan pasca crash besar di #PortimaoTest. Menderita memar paru, patah rhang dn ptah tulang belakang ke delapan membuatnya harus menghabiskan waktu di ruang operasi, ICU dan rehabilitasi. Penyembuhan berjalan dengan baik, perkiraan dia akan kembali membalap paling cepat di #FrenchGP Le Mans, namun dalam wawancaranya kemarin dia mengakui proses rehabilitasi akan memakan waktu lebih lama.

Hal ini dikarenakan patah tulang belakang membuatnya harus memakai korset penyangga sepanjang hari karena kehilangan kemampuan untuk mengelola pergerakan badan (tidak bisa berdiri tegak dam otonya tidak bisa banyak digerakkan) karena saraf pergerakannya terganggu kerena patah tulang tersebut. Bahkan untuk bisa tersenyum pun baru bisa dia lakukan akhir-akhir ini dengan bobot badan yang berkurang 8-9 pon karena selama proses penyembuhan rahang patah memaksanya untuk tidak membuka mulut sama sekali sehingga makanan praktis hanya berupa makanan cair tinggi protein melalui selang. Perbedaannya adalah rahangnya jauh lebih sakit daripada patah tulang belakangnya. Namun patah tulang belakang butuh rehabilitasi lebih lama daripada patah rahang.

"Karena mulut benar-benar tertutup, terutama dalam empat minggu pertama. Saya telah kehilangan hampir 8 atau 9 pon, karena rahang saya benar-benar tertutup. Saya mengalami patah tulang belakang leher, mungkin, yang tidak terlalu sakit. Tetapi masalah sarafnya tidak kecil. Penting untuk ditekankan bahwa, mulai dari leher hingga tulang belikat, saya kehilangan mobilitas atau kekuatan pada otot yang terhambat karena saraf yang terkena, dan untuk memiliki kekuatan otot kembali saya harus menjalani rehabilitasi. Bagi saya ini harga yang mahal, tetapi perlahan-lahan saya kembali normal dan saya mulai berlatih lagi, yang mana itu merupakan kabar baik" kata rider KTM GasGas Tech3 tersebut belum meastikan kapan dia bisa kembali membalap. Tetapi dia mengucapkan terimakasih kepada seganap team dokter mulai dari Dr. Charte hingga Dr. Mir, istri yang setia menolong dan para fans.
 

"Anda merawat saya seperti seorang ayah. Juga pada Carlota istri saya yang sekaligus ahli terapi fisik saya, dokter saya (di rumah). Bagi saya, sangat penting untuk memiliki dia di sisi saya... Terima kasih semuanya, saya mencintai kalian" tutup Pol Espargaro dalam wawancaranya.

.. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP