Pit Beirer Mengakui Dampak Buruk Aerodinamis Yang Dikritik Oleh Casey Stoner: Aerodinamis Adalah Kesalahan, Hanya Perlu Diperbaiki Agar Tidak Mengurangi Antusiasme Publik

 

Di sela Goodwood Festival Of Speed legenda mamang mancing Casey Stoner mengatakan ingin menghapus semua winglet dan aerodimanis kalau dia memiliki kuasa untuk mengubah peraturan ala Carlos Ezpeleta. Pit Bierer mengakui perkembangan aerodinamis yang semakin gila-gilaan beberapa tahun terakhir adalah kesalahan karena memang itu memakan biaya pengembangan bagi mereka. Tapi toh mereka sudah kadung kelelep dalam perkembangan aerodinamis karena faktanya aerodinamis lah yang bikin mereka bisa kompetitif mengalahkan para pabrikan Jepang dan bisa menyaingi Ducati. Jadi Beirer kurang setuju kebijakan penghapusan aerodinamis dilakukan ujug-ujug demi membuat para pabrikan sama bersaingnya. Kan udah gw bilang di komentar blog, para pabrikan Jepang itu bisa kompetitif klo aerodinamis di hapus karena mereka sorry to say paling bego dan paling males ngurusin aerodinamis.

"Saya tidak mengerti mengapa olahraga kita membuat kesalahan yang sama dengan yang dilakukan F1 sepuluh tahun lalu. Saya tidak mengatakan bahwa aerodinamika buruk untuk olahraga ini. Kita perlu meningkat di area ini dan kami sedang mengusahakannya. Ini adalah masalah yang akan bertahan untuk waktu lama, karena kami menginvestasikan banyak uang dan kita tidak boleh membiarkan antusiasme dan minat publik menurun“ kata Pit Beirer ketika ditanya apa tanggapannya mengenai pendapat Casey Stoner.
 

"Saya sudah berbicara dengan Massimo Rivola. Saya menyimpulkan bahwa dia juga memiliki perhatian yang sama dan menilai masalah ini seperti kami di KTM, meskipun Aprilia memiliki motor yang kompetitif dengan paket aerodinamis yang luar biasa" tutupnya.

Well memang Aprilia pengembangan aerodinamisnya lumayan menarik tahun ini meski sempat mengeluhkan banyaknya dana digelontorkan untuk mengembangkan area tersebut. Tapi toh faktanya itu yang membuat mereka kompetitif. Jadi pada dasarnya dua pabrikan itu keberatan aerodinamis dihapus (karena itu artinya mereka akan kembali dijajah pabrikan Jepang), namun jumlah biaya yang besar membuat mereka juga keberatan bila aerodimanis g ditahan pengembangannya. Kemungkinan besar keputusannya adalah menghentikan pengembangan aerodinamis di titik dimana mereka semua sepakat (kecuali Ducati pasti) lalu melihat secepat apa para pabrikan Jepang mengejar ketertinggalan pengembangan aerodinamis mereka. Tapi batasnya di mana...?? Itu jadi pertanyaan karena papi peri Gigi pasti punya akal buat bikin Ducati tetap bersaing meski aerodinamis di freeze.

 Rivola, CEO Aprilia Racing, tidak menyembunyikan keinginannya untuk melakukan perubahan aturan saat ini.  Dan Honda dan Yamaha juga siap untuk perubahan, mungkin diperlukan untuk bertahan di MotoGP.  Casey Stoner menyebut ada risiko kedua pabrikan Jepang itu hengkang dari kejuaraan.  Dan dia hanya menyerukan revolusi.  Kami akan melihat apakah semua pihak yang terlibat dalam diskusi akan menemukan kesepakatan yang baik.

.. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP