Pendapat Johann Zarco Yang Sudah Masuk Kategori Tuwir Kepada Tuan Putri Marc Marquez Yang Juga (Kenyataannya) Mulai Tuwir: Dengan Kebersamaan Panjang Bersama Honda, Dia Harus Sedikit Lebih Tenang Dan Terkendali


 

Rider sengak Johann Zarco yang menjadi korban seruduk di #GermenGP Sachsenring menjadi rider yang masuk dalam bursa rider 2024. Sistem penilaian Ducati adalah menggunakan sistem rapor untuk para ridernya dan di Team Pramac, posisinya sebagai rider pengguna motor pabrikan ada di bawah sang team mate calon ikan niu (batal) gagal Jorge Martin dan si kriwil di Mooney VR46 Marco Bezzecchi. Zarco mengakui hal itu. Dia juga mengakui usianya yang semakin bertambah di mana dia saat ini adlah rider tertua di Ducati membuatnya lebih mengkalkulasi resiko, melakukan yang terbaik tanpa harus melewati batas. Seperti yang gw bilang bila skenario hure-hure kombek gagal dan dengan hasil bagus Martin di Sachsenring plus gosip spoi-spoi berkata bahwa tuan putri #JurdunDrakor Marc Marquez berencan hengkang dari Honda dan cuti balapan selama setahun bila di paruh musim kedua ternyata dia masih juga mengalami cedera dan test jeroan motor Honda tahun depan di #MisanoTest nanti ternyata tidak memuaskan dia, maka skenario calon ikan niu (batal) gagal akan dijalankan. Well kondisinya dia adalah #KtpS terbaik di klasemen sejauh ini, mau #ABR hina-hina dia kiri kanan di atas kertas dia adlh #KtpS terbaik so far. Zarco pun mengakui.

"Dia lebih muda dan memiliki lebih banyak kemungkinan untuk memenangkan Juara Dunia. Sementara saya lebih suka mengendalikan motor dan situasinya, jika saya (mengetahui) tidak bisa melakukannya, saya tidak suka mengambil risiko lebih dari yang diperlukan. Saya selalu memiliki semangat untuk melakukan yang terbaik di motor, yang menurut saya merupakan sesuatu yang sangat penting. Seiring bertambahnya usia, Anda memiliki lebih banyak kendali dan lebih sedikit kegilaan, pada (usia) level ini penting untuk berpikir lebih banyak" kata Zarco mengakui bahwa usianya yang membuat dia lebih bijak dalam mengambil resiko.

Dia memang sudah senior, 33 tahun meskipun itu hitungannya jauh lebih muda dari usia pensiun ayank bebeb #Mbak_Yu Valentino Rossi, tetapi spesifikasi motor jaman now ditambah format baru jelas membutuhkan stamina prima dan untuk usia di atas 30 tahun, kecepatan pulih dari cedera jelas lebih lambat dari rider yang lebih muda. Mulai dari badan cepet pegal-pegal sampai klo ada yang patah, sembuhnya lama bener. Itulah kenapa dia juga memberi saran yang sama untuk tuan putri #JurdunDrakor Marc Marquez yang juga sesama kepala 3. Mengingat dia adalah salah satu korban seruduk sang putri di Sachsenring yang ujungnya sang putri mundur karena santan instan, eh karena jarinya retak ketika WUP #GermanGP meskipun dia dapat Fit To Race dari medis. Zarco merasa Marc perlu lebih bersabar kepada Honda, mengingat betapa setianya Honda menunggu dia pulih dari cedera dan sekian banyak titel jurdun yang dia dapatkan bersama Honda (yang belum tentu bisa dia dapatkan di KTM bila eksodus tahun 2025).

"Dengan waktu yang dia habiskan bersama Honda, mungkin dia perlu sedikit lebih tenang dan terkendali. Saat ini, dia tidak bisa meraih kemenangan karena motornya tidak terlalu kompetitif. Dia harus memiliki sedikit lebih banyak kesabaran atau kebijaksanaan agar tidak cedera saat crash" tutup Zarco.

Well klo gw sih bacanya versi kasarnya kek gini "Lu cedera karena lu yang kurang sabar, udah tau motor lu masih bobrok gegara pengembangan mandeg lah elu malah sibuk cari cedera bukannya kasih data buat pengembangan. Lu sibuk jelek-jelekin pabrikan lu demi selamatkan image lu padahal klo bukan mereka yang bela-belain minta rubah aturan demi bisa pungut lu, kasih lu jurdun sekian banyak, sabar nungguin lu cedera 3 tahun dengan bayaran kuaci rider termihil sejagad raya, lu mungkin bukan siapa-siapa sekarang. Honda ada pernah jelek-jelekin lu? Adanya malah bayar pengacara mahal demi lolosin lu dari DLLP. Kacang lupa kulit". Bener g kata gw...?? Kuaci...??

 

.. Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar