Mencoba Mengembalikan Marwah World Ducati Week Ke Tempatnya, Domenicali Memuji Produk Ducati Panigale Terbaru Yang Memukau Di Race Of Champions: Pecco Menjadi Yang Terbaik Dengan Motor Yang Persis Sama Dengan Yang Lain




Setelah kisruh tikungan terakhir Race Of Champions di WDW 2024 justru lebih terblow up dibanding dari acara WDW 2024 itu sendiri: Promosi Ducati Panigale V4 2025 dan pesta yang menyatukan para petinggi, pegawai, team dan rider mereka dengan para fans pencinta Ducati. Akhirnya CEO Domenicali memberikan pernyataan resminya setelah beberapa hari berlalu untuk mengembalikan marwah WDW ke tempatnya. Dia memuji semua yang terjadi di WDW 2024 tanpa menyebut satu kata pun soal kisruh manuver demi caper podium salah satu ridernya berujung fitnah ke rider lain.

"World Ducati Week merupakan ajang yang, lebih dari apa pun, mewujudkan misi merek kami untuk menawarkan pengalaman yang mengesankan bagi para penggemar kami, yang diciptakan seputar sepeda motor istimewa, yang merupakan kombinasi ajaib antara teknologi dan keindahan dalam gaya balapan Italia murni. Angka-angka yang tercipta untuk edisi kali ini luar biasa dan merupakan bukti bahwa kecintaan terhadap Ducati di dunia tidak pernah sekuat ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada setiap peserta, tetapi juga seluruh team yang sebagian besar terdiri dari karyawan Ducati yang, seperti biasa, bekerja keras untuk mewujudkan pengalaman luar biasa ini. Terima kasih juga kepada seluruh Ducati Corse dan khususnya kepada para pembalap, para pahlawan WDW, yang telah hadir untuk para penggemar dan mempersembahkan kepada kita pertunjukan yang unik di dunia, Lenovo Race of Champions. Performa yang dicapai oleh Panigale V4 baru benar-benar luar biasa: lap tercepat di babak kualifikasi hanya terpaut 3,2 detik dari rekor lintasan MotoGP, yang dipegang oleh Francesco Bagnaia dengan 1:31,8 detik. Yang sama luar biasanya adalah tekad yang ditunjukkan Pecco untuk sekali lagi membuktikan diri sebagai yang terbaik, dalam balapan di mana semua orang mengendarai motor yang sama persis" kata Claudio Domenicali.


Follow Twitter (update artikel dan curhatan) dan Youtube (podcast) #Mbak_Yu username @mbakyuaja #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar

  1. Padahal tahun depan sudah ke team ducati lenovo tapi masih juga main sruduk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ego karena pengen caper di podium. Itu kata media #KtpI yang juga sebenarnya #ABR.

      Hapus
  2. Mbak, setiap lo buat judul sangat jelas dan panjang banget. Itu udah jelas banget buat orang yang ga suka baca, cuma baca judul udah tau isinya apa. Wkwkwkwk.

    Si Marquez ga mau kalah banget ampe sruduk org lain. Ga suka sifat dia yg seperti itu. Kok dia banyak fans ya mba? Lebih banyak dari fans Pecco? Pecco mah kalo ga jurdun fansnya kurang, malah banyak fans karbitan sok-sok dukung karna jurdun padahal ga beneran dukung. Beda sama fans Vale, mau udah pensiun kek tetap di bela terus. Bahkan yg ngatain Vale kayak si Smith maren di bully fans ampe ga kuat mental. Wwkwkw. Mungkin juga Pecco banyak dukung skrg karna muridnya Vale.

    Nah yg ga gw heran walau Martin top banget skillnya tapi ga banyak fans. Ga heran soalnya songong. Vale mah down to earth. Siapa juga yg ga suka Vale kecuali fansnya Marc. Wkwkwkw.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwkwkwk... Gw g terbiasa judul pendek karena kek kurang tersampaikan int pesannya... Ekekekekek...
      Dia banyak fans karena punya 8 jurdun dan sangat mendominasi berkat jatah ori dan Honda kembangkan motor hanya buat dia. Meskipun itu g seloyal dan sebanyak bebeb Vale yang punya 9 jurdun.

      Hapus

Posting Komentar

Ngegosip...?? Komen Gih... Tapi Inget Gw Tetap RAZIA... Ekekekekek...