Pecco Bagnaia Yang Senang Bisa Cepat Meski Di Track Basah Hari Kedua #SepangTest: Tidak Masalah Menguji Banyak Aero Kalau Itu Bisa Bikin Saya Cepat, Soal Insiden Dengan Pol Espargaro Saya Tidak Mau Bahas

 

Memang di atas kertas #JurdunKonspirasiGagal Pecco Bagnaia g mencatatkan perbaikan waktu di hari kedua #SepangTest. Tapi toh ternyata dia memanfaatkan track basah untuk menguji seberapa cepat neng Desmo GP23di atas track basah, dan dia sangat puas dengan kecepatan motornya di kondisi basah.

 

"Hari yang positif, dalam 19 lap yang kami lakukan dalam kondisi kering, kami berhasil banyak meningkatkan pengiriman tenaga, hingga kami mendekati motor tahun lalu. Perkiraan untuk besok bisa menyamakan 2022 dan itu akan menjadi start yang bagus. Terutama di track basah saya senang karena di tahun 2022 itu selalu rumit. Saya tidak merasa nyaman, sedangkan hari ini sejak lap pertama saya merasa sangat baik dan semuanya berjalan dengan baik. Saya selalu menggunakan motor 2023 hari ini. Pada kenyataannya kami memiliki dua versi, satu dengan tangki baru (persiapan modifikasi sprint race) dan satu dengan evolusi 2022. Saya akan mengatakan bahwa saya akan melanjutkan dengan bagian atas 2023 dan bagian bawah evolusi 2022, bagi saya ini adalah kompromi yang lebih baik sekarang. Versi definitifnya (motor 2023) belum ada, saya pikir ada beberapa aspek yang masih bisa banyak kami tingkatkan, tapi menurut saya kami sangat dekat. Saya tidak tahu mana yang akan diputuskan, karena ada homologasi, keputusan yang sangat jelas harus dibuat. Tetapi untuk saat ini untuk mendapatkannya, Anda harus menunggu setidaknya untuk Portimao, karena ada track di mana aerodinamika memiliki banyak pengaruh, dan dalam hal berkendara, Portimao bahkan lebih dari Sepang" kata si kinyis yang memang belum menentukan motor mana untuk 2023. Ducati bisa dibilang adalah pabrikan yang cukup banyai inovasi aeronya, dan saking banyaknya mereka harus bagi-bagi agar lebih memudahkan. Tetapi tentu saja dia adalah salah satu penentu part mana yang akan digunakan mengingat aturan baru membatasi jumlah part aerodinamis bagia tertentu.

"Aerodinamika memengaruhi segalanya pada akhirnya. Kecuali di lintasan lurus, di mana Anda tidak merasakan perbedaan apa pun antara gigi pertama dan enam. Tapi itu memengaruhi roda, pengereman, tikungan cepat, dan perubahan arah. Itu sesuatu yang menghasilkan banyak, menurut saya banyak perbedaan. Untuk satu hal, perbedaan terbesar antara motor 2021 dan 2022 adalah fairing, yang lebih kecil. Bagi saya, jika sesuatu membuat saya lebih cepat, saya menggunakannya!" katanya yang fine fine aja menguji banyak aero dan fairing. Tetapi fokus hari terakhir #SepangTest adalah mengenali potensi motor dengan opsi aero dan fairing yang terbaik. Tetai dia akui motor 2023 sangat banyak berkembang dibanding sebelumnya.

"Saya harap tidak hujan, masih ada pekerjaan yang harus dilakukan. Hari ini kami bekerja sedikit pada garpu baru, yang sudah bekerja dengan baik, tapi menurut saya perlu lebih banyak pekerjaan. Besok kami harus menyelesaikan pekerjaan mesin, tapi begitulah saya cukup santai. Akan ada swingarm untuk diuji dan kemudian akan ada perbandingan terakhir antara motor 2022 dan 2023. Saya lebih cenderung untuk terus mengerjakan 2023, tapi kita lihat besok apa yang akan kita lakukan. memutuskan untuk melakukannya. Mesin baru memiliki rentang penggunaan yang sangat luas, sedangkan yang lama tetap sedikit lebih mati (tidk bisa dikembangkan) di bagian bawahnya. Tapi itu normal, karena setelah empat tahun kami sekarang telah membawanya ke batas potensinya. Mesin baru ini lahir dengan sangat baik, hanya itu yang perlu diperbaiki" tambah Pecco yang menolak membahas perkara ribut-ributnya dengan rider tersengak Pol Espargaro di track. Entah karena rebutan line, atau karena ngintil tapi yang jelas mereka senggolan.

"Saya tidak akan membahasnya, kami berdua outlap sepenuhnya (tidak dalam kondisi cetak lap). Kami selalu sangat dekat saat di track, itu bisa terjadi.  Dia mengerem keras untuk melewati saya, saya melaju perlahan. Dengan melakukan itu dia sedikit keluar line, dan tak lama kemudian ketika dia kembali ke line dia langsung menyenggol saya.  Kami semua selalu sangat dekat saat di track, tidak apa-apa" kata Pecco dengan santai.

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP