Alex Marquez Yang Sempat Mempertanyakan Apakah Dia Sudah Lupa Cara Bawa Motor Gara-Gara Terpuruk Dan Diabaikan Di Honda: Ternyata Saya Bisa Cepat Di Ducati dan Paddocknya Menyenangkan

 


Status hanya sebagai "pelicin kontrak 4 tahun sang kakak #JurdunDrakor Marc Marquez lalu dia diabaikan dan terpuruk di Honda ternyata membuat Alex Marquez sampai sempat mempertanyakan kemampuannya mengendarai motor. Karena "kebanggaan" Honda sebagai pabrikan yang memiliki motor jurdun karena punya sederet gelar jurdun bersama sang kakak sudah pasti membuatnyatidak bisa menyalahkan motor. Ya ujungnya adalah menyalahkan dirinya sendiri, hingga di tahap mental di mana dia pikir ada yang salah dengan dirinya karena g pernah membaik selama di Honda. Itu adalah masa-masa sulit bagi mentalnya terutama karena dia "sendirian" selama kakaknya absen dari track.

"Tentu saja. Ya, saya memiliki beberapa pertanyaan (pada diri sendiri) tetapi saya tidak pernah ragu bahwa saya bisa cepat. Tapi di beberapa saat, Anda merasa seperti 'oke, mungkin saya lupa cara mengendarai motor'. Itu adalah saat-saat yang sangat sulit, tapi saya pikir saat-saat sulit ini akan membantu saya di masa depan untuk menjadi lebih kuat dan menjadi pembalap yang lebih baik" kata Alex Marquez yang pada akhirnya setelah ternyata dia bisa finish di depan para Honda di #SepangTest meski dengan neng Desmo bekas membuktikan bahwa bukan dia yang salah dan bukan dia yang tidak mampu. Tetapi memang motor Honda yang memble sejak kakaknya absen gegara cedera. Dia saking tau benar apa yang terjadi di Honda sampai sedikit pesimis bahwa tahun ini RC213V bisa membalikkan keadaan dengan cepat meski punya sederet petinggi dan teknisi baru di team.

"Ya, maksud saya, melihat mereka di mana mereka berada bukanlah kejutan karena saya kurang lebih tahu apa yang sedang terjadi. Ini bukan hal yang Anda ubah dengan mudah. Mereka akan membutuhkan waktu. Mereka pergi dengan orang baru dan semua ini, tapi orang baru tidak bisa mengubah hal seperti ini (dengan cepat). Mereka butuh waktu, tapi (itu) lebih baik (karena saya bisa) berada di depan mereka!” tambah adik #JurdunDrakor itu yang tanpa tendeng aling-aling memuji cara kerja Ducati yang profesional dan sangat mendukungnya untuk bisa cepat beradaptasi dengan neng Desmo meski dia notabene adalah adik dari rider jurdun pesaing pabrikan mereka dan dia datang dari Honda.

"Menyenangkan. Maksud saya, mereka memperhatikan semua pembalap, dan ini bagus. Mereka mendengarkan Anda dan memberi Anda banyak tips.  Bagi saya, saya adalah orang baru dan ini adalah test pertama yang sebenarnya yang saya lakukan dengan motor ini, sangat penting untuk mendapatkan tips dan saran yang juga mereka miliki untuk sisi teknis. Mereka mampir di semua paddock setiap hari (saat test) dan mencatat. Jadi, ini adalah mentalitas yang berbeda dalam bekerja" puji Alex Marquez.

Ini kekira papi peri Puig bakal tersinggung kagak yak...?? Secara Honda sekarang justru makin keliatan kembali ke filosofi anak emas meski punya duarider baru dan para petinggi dan teknisi baru.

Follow Twitter #Mbak_Yu @mbakyuaja YouTube Channel at youtube.com/c/mbakyuaja Support at paypal.me/mbakyu #MarcoBezzecchi #LucaMarini #FrancoMorbidelli #PeccoBagnaia #MotoGP

Komentar